CARITAU JAKARTA - Kiriman karangan bunga ke Gedung Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (1/11/2022) mendapat respon Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi. Politisi PDIP itu meyakini ada persoalan serius di tubuh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Menurut Prasetyo, karangan bunga dengan pesan 'Selamatkan Jakpro' itu dinilai memuat persoalan serius yang harus segera dibenahi Pemprov DKI Jakarta selaku pemilik saham terbesar.
"Kalau saya lihat dari foto yang saya lihat ini persoalan serius. Makanya saya harus tahu dulu memangnya ada apa, ada masalah apa di internal Jakpro. Nanti akan saya komunikasikan dengan Pj Gubernur," kata Prasetyo Edi Marsudi, Selasa (1/11/2022).
Menurutnya, seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta harus berkinerja baik untuk menuntaskan program-program penugasan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca Juga: Bazar Bulanan di Balai Kota, Pemprov DKI Gandeng 44 Pelaku UMKM
"Karena bagaimana pun semua BUMD dan SKPD harus vit mulai saat ini. Mereka Harus fokus menuntaskan penugasan penugasan pemerintah," ujar Prasetyo.
Diketahui, sebuah kiriman karangan bunga sempat menghebohkan Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (1/11/2022).
Karangan bunga yang ditujukan untuk Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono dan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi itu sempat menyita perhatian aparatur sipil negara (ASN).
Pasalnya karangan bunga itu bertuliskan meminta Pj Gubernur dan Ketua DPRD DKI agar menyelamatkan PT Jakarta Propertindo (JakPro).
Setidaknya ada tiga karangan bunga yang dikirim ke Balai Kota DKI. Karangan bunga pertama menyebut 'Kondisi JakPro sangat memprihatinkan. Tolong selamatkan JakPro'.
Lalu karangan bunga lainnya bertulisan 'Kami butuh pemimpin yang berjuang untuk JakPro, bukan untuk si cantik, Dir SDM JakPro biang keladi'. Karangan bunga terakhir tertera dari '20 Kadiv Baru JakPro yang memohon maaf telah menjadi bagian dari nepotisme. M Taufiq (Dir SDM) Bertanggung Jawab'. (DID)
Baca Juga: DPRD DKI Sepakat Revisi Perda Rencana Tata Ruang Jakarta
Festival Holi India di Batam
Festival Balap Geledekan
Kakek 74 Tahun Asal HST Kalsel Hilang Dua Hari, Di...
PSDKP Tangkap Dua Kapal Nelayan Vietnam
Festival Sawah di Kabupaten Sumedang