CARITAU JAKARTA - Juru Bicara Panitia Penyelenggara Pemilu Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, Sumarsono membantah soal kabar mengenai pengakuan para WNI yang dipersulit mendaftarkan diri dalam DPT Pemilu 2024. 

Ia memastikan bahwa selama ini petugas PPLN Kuala Lumpur telah proaktif dalam menjalankan tugas nya dengan melakukan sosialisasi mengajak para WNI mendaftarkan diri ke DPT Pemilu 2024. 

"Kami justru selama ini mengajak dan juga telah bersosialisasi ke pelosok-pelosok, untuk mengajak WNI mendaftar di DPT 2024," kata Sumarsono, dikutip pada Jumat (5/1/2023).

"Oleh karena itu kalau ada WNI seperti itu aktif proaktif tentu kami akan sangat terbantu Jadi kami sampaikan itu tidak benar adanya," sambungnya.

Disisi lain, dirinya berharap para WNI di Kuala Lumpur, agar segera melapor atau proaktif jika dirinya merasa belum masuk kedalam daftar DPT Pemilu 2024. 

Sebagai solusi, Sumarsono juga akan memastikan bahwa data-data ratusan ribu WNI yang ditenggarai belum mendapatkan DPT Pemilu 2024 itu bakal masuk ke dalam data Daftar Pemilih Luar Negeri Khusus (DPLNK).

Ia menambahkan bahwa kegiatan sosialisasi itu dilakukan sebagai bentuk komitmen PPLN Kuala Lumpur untuk mendorong hak pilih bagi setiap warga negara.

"Kalo belum terdaftar, kepada para WNI kami mohon untuk mendaftar melalui web Kami ppln.co.id," ujar Sumarsono.

"Disana teman - teman boleh untuk mendaftarkan diri, Insya Allah ya nanti masuk dalam kategori DPLN khusus luar negeri," pungkasnya. (GIB/DID)