CARITAU SURABAYA – PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB), anak perusahaan PT PLN (Persero) bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo memanfaatkan limbah batu bara atau Flying Ash Bottom Ash (FABA) pembangunan infrastruktur.

Rencananya FABA PLTU Pacitan akan dimanfaatkan untuk plesterisasi 17.000 rumah tidak layak huni dan  program perbaikan jalan di 320 desa di wilayah Kabupaten Ponorogo.

Baca Juga: Pameran Artefak Peninggalan Nabi Muhammad di Ponorogo

 “Sinergi antara perusahaan dan pemerintah akan mendukung percepatan pembangunan yang bermanfaat untuk masyarakat luas. Salah satunya adalah melalui pemanfaatan FABA,” kata Direktur Utama PT PJB Gong Matua Hasibuan, Senin (13/6/2022).

Gong Matua mengatakan program yang direncanakan dapat terealisasai pada tahun 2022 itu diperkirakan akan menyerap FABA sebesar 35.000 ton.

“PT PJB telah berhasil memanfaatkan FABA melalui beberapa PLTU di Indramayu, Paiton, Tenayan, dan lainnya. Kerja sama dengan Pemerintah Ponorogo ini akan menambah portofolio kami dalam pemanfaatan FABA yang berguna bagi masyarakat. Kami ucapkan terima kasih kepada Bupati Ponorogo atas kepercayaan yang diberikan kepada kami sehingga sinergi ini dapat terbentuk,” papar Gong Matua.

Penandatanganan kerja sama dilakukan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko General Manager PT PJB UBJOM Pacitan Dwi Juli Harsono di Ponorogo pada Kamis (9/6/2022).

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan praktek uji coba implementasi FABA berupa praktek uji coba cor beton di Jalan Imam Bonjol Ponorogo. Untuk keperluan simulasi ini UBJOM Pacitan membawa sekitar 12 ton FABA dari PLTU Pacitan.

“FABA untuk kebutuhan perbaikan rumah maupun infrastruktur pendukung lainnya di Kabupaten tersebut bisa diambil tanpa dipungut biaya,” kata Gong Matua.

Kerja sama pemanfaatan FABA dari PLTU Pacitan menjadi bagian dari upaya Bupati Sugiri mewujudkan mimpi besarnya untuk memperbaiki 17.000 rumah warganya yang masih beralaskan tanah. Selanjutnya memperbaiki jalan menggunakan FABA.

“Jalan di Ponorogo sepanjang  1.676 kilometer menjadi PR yang haus inovasi. FABA PLTU menjadi solusi yang praktis dan dapat kami eksekusi. Terimakasih atas kerjasamanya, semoga akan terjalin hubungan professional yang harmonis dan mutualisme di masa depan,” kata Bupati.

Bupati Ponorogo rencananya juga akan mendorong UMKM di Ponorogo untuk dapat menggunakan FABA dari PLTU Pacitan untuk keperluan produksi mereka. Seperti diketahui FABA dapat dimanfaatkan sebagai bahan dalam substitusi dalam produksi paving, batako, beton ringan dan bahan konstruksi lainnya.

Kesepakatan bersama dalam penyaluran FABA bagi kepentingan pembangunan daerah  telah dilakukan PJB dengan beberapa Pemda, khususnya yang ada di sekitar PLTU PJB. 

Sebelumnya telah disepakati kerja sama Pemerintah Kabupaten Jember dengan PT PJB UBJOM Paiton menggunakan FABA dari PLTU Paiton 9 untuk keperluan  pengerasan jalan desa.(HAP)

Baca Juga: Manfaatkan Listrik, Ratusan Petani Ponorogo Hemat Biaya Produksi hingga 65%