CARITAU MAKASSAR – Perkelahian antar kelompok masyarakat kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (1/11) sekitar pukul 23.00 WITA. 

Satu orang dikabarkan tewas dengan luka bocor di kepala. Sementara satu lainnya mengalami kritis. 

Baca Juga: Kubah Masjid di Makassar Roboh Sebabkan Belasan Korban Mengalami Luka, Aktivitas Ibadah Dialihkan ke Jalan

Perkelahian kelompok terjadi antara masyarakat lorong 4 dengan lorong 3, Jalan Sinassara, Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar. Mereka saling serang menggunakan batu hingga senjata tajam jenis panah busur. 

Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS mengatakan, dalam perkelahian kelompok tersebut  dua orang terluka. Satu orang di antaranya dinyatakan meninggal. 

"Satu orang meninggal, satu kritis," kata Lando kepada awak media, Rabu (2/11/2022). 

Warga yang dinyatakan meninggal dunia ini bernama Zul (19). Anak remaja ini tewas karena mengalami luka bocor pada bagian kepala depan, diduga akibat benda keras. 

"Yang kritis bernama Sanjaya (20). Korban mengalami luka robek pada bagian mulut," ungkapnya. 

Perkelahian kelompok terjadi berawal adanya kesalahpahaman antara pemuda lorong 4 dengan lorong 3. Tetapi, perselisihan ini sempat didamaikan polisi. 

Tetapi belakangan, salahsatu kelompok warga melakukan penyerangan. Sehingga, terjadi perang kelompok. Mereka saling serang menggunakan batu dan anak panah busur. 

"Anggota Polsek sempat melerai mereka. Tapi ternyata tetap ada korban," jelasnya. 

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki keributan tersebut. Sementara, korban yang meninggal telah diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan. (KEK)

Baca Juga: Polisi Selidiki Penyebab Kematian Pemilik Kos di Makassar yang Awalnya Dikira Bangkai Tikus