CARITAU JAKARTA - Tim kecil yang terdiri dari tiga partai politik (Parpol), NasDem, PKS dan Demokrat menggelar pertemuan pada Sabtu (22/10/2022). Dalam pertemuan tersebut hadir juga dari perwakilan Anies Baswedan.

Beberapa perwakilan partai yang hadir yaitu, Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, Wakil Ketua Majelis Syuro Mohamad Sohibul Iman dan Ketua DPP Polhukam Al Muzammil Yusuf, serta Partai Demokrat diwakili Sekjen Teuku Riefky Harsya.

Baca Juga: Diduga Bagi-bagi Uang saat Kampanye, SDR Desak Bawaslu Diskualifikasi Caleg PAN Ini

Sementara dari perwakilan Anies Baswedan diwakil oleh Sudirman Said.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, pertemuan tersebut guna mematangkan format koalisi perubahan. Selain itu, membahas kriteria pasangan bakal calon wakil presiden (cawapres) yang cocok mendampingi Anies Baswedan.

"Seperti kriteria pasangan bakal calon wakil presiden yang cocok mendampingi Anies Rasyid Baswedan," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, Sabtu (22/12/2022).

Meski demikian dikatakan Willy, sebelum menentukan calon terbaik, paling tepat dibuat terlebih dahulu kriteria dan mekanisme penentuan pasangan calon presiden-calon wakil presiden.

Tujuannya agar dalam proses pengambilan keputusan nanti, ketiga pihak sama-sama satu tujuan dan langkah.

"Dalam penentuan bakal cawapres, setiap partai berhak mengajukan nama-nama, baik nama dari internal partai maupun eksternal yang bukan anggota partai," ujar Willy.

Pertemuan tersebut juga membahas terkait platform dan desain pemerintahan yang ideal di periode mendatang.

Ketiga partai, sambung Willy, sama-sama sepakat untuk menyampaikan pandangannya terkait platform kebijakan pembangunan bangsa dan desain pemerintahan ke depan.

Selain pasangan calon, platform, dan desain pemerintahan, ketiga pihak juga akan menggodok strategi pemenangan yang efektif.

Tidak kalah penting, tambah Willy, masalah timing atau waktu yang tepat untuk meresmikan dan mendeklarasikan koalisi serta pasangan capres-cawapres yang akan diusung juga turut dibahas.

"Ini yang terus kita matangkan, yang juga dapat membawa semangat perubahan, mendapat dukungan publik, dan menambah peluang kemenangan di Pilpres 2024," pungkasnya. (DID)

Baca Juga: Ketum RPGM: Pak JK Harus Dengar Aspirasi Masyarakat Sulsel Inginkan Prabowo-Gibran, Bukan Anies-Muhaimin