CARITAU JAKARTA - Ternyata mayoritas warga Jawa Timur (Jatim) masih banyak yang tidak tahu jika Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) telah berpasangan dengan bakal calon presiden Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

Hal tersebut diketahui berdasar hasil survei yang dirilis Lembaga Survei Indikator Politik (IP) bertajuk 'Kekuatan NU dan Peta Elektoral Jelang 2024 di Jawa Timur' pada Minggu (1/10/2023).

Baca Juga: Bawaslu Tegaskan Bakal Usut Kasus Dugaan Politik Uang Dua Caleg Demokrat Dapil DKI Jakarta

"Mayoritas tidak tahu bahwa PKB sudah mengusung Anies sebagai capres, angkanya 70,5 persen, sedangkan yang tahu atau pernah dengar 29,5 persen," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dikutip Senin (2/10/2023).

Menurut Burhanuddin, faktor penyebab banyaknya warga yang belum tahu karena sekitar 40 persen masyarakat Jatim berpendidikan rendah.

"Jadi kalau mereka tidak rajin mengikuti berita di media ya mereka tidak tahu, jadi ini salah satu sebab mengapa efek PKB masih minimalis dalam menaikkan suara Anies, karena tingkat pengetahuan warga Jatim termasuk dari konstituen PKB terhadap keputusan elite masih sangat kecil," terangnya.

Tak hanya itu, dari pemilih yang tahu hanya 40,2 persen warga Jatim yang setuju pilihan PKB bersanding dengan Anies.

"Jadi PR-nya ada dua, awareness-nya masih sedikit dan di antara yang aware Gus Muhaimin mendukung Mas Anies, ternyata yang setuju jauh di bawah 50 persen," ujarnya. (DID)

Baca Juga: Tidak Ada TPS Khusus, Komnas HAM: Banyak Pemilik Suara Kehilangan Hak Pilih di Pemilu 2024