CARITAU JAKARTA - Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia menyoroti keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan peserta pemilu menggelar kampanye di fasilitas pendidikan menuai sorotan.
Doli mengaku, pihaknya akan mengkaji kebijakan itu dalam rapat kerja mendatang bersama dengan mitra kerja penyelenggara pemilu. Sebab kata dia, dikhawatirkan implementasi dari kebijakan tersebut akan menimbulkan polemik.
Baca Juga: 'Lebih Cepat Lebih Baik' Ini 14 Alasan Pilpres 2024 Satu Putaran Memberikan Keuntungan Bagi Rakyat
"Karena ini sesuatu yang baru, kami akan meminta penjelasan lebih rinci saat Pemerintah melalui KPU melakukan konsultasi untuk merevisi PKPU dengan Komisi II DPR. Tentu, implementasi harus diperjelas," ujar Doli yang dikutip di Jakarta, Jumat (25/8/2023).
Doli juga menyarankan perlu dilakukan pengawasan ketat oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat. Hal ini perlu jadi perhatian agar tidak menimbulkan konflik yang tidak diinginkan.
"Walaupun belum ada aturan teknis, saya kira daerah harus mempersiapkan diri," ucap dia, sembari berharap tidak semua lembaga pendidikan menjadi ruang untuk kampanye.
"Jangan provokatif dan tidak menimbulkan polarisasi. Jangan sampai ada ajang pertarungan politik," tutur Doli.
Sebagai informasi, MK mengizinkan peserta pemilu melakukan kampanye di fasilitas pemerintah dan pendidikan. Hal itu tertuang dalam Putusan MK Nomor 65/PUU-XXI/2023 yang dibacakan pada Selasa (15/8/2023).
Keputusan tersebut kemudian menuai kritik tajam dari sejumlah kalangan. Mereka protes tempat pendidikan dan fasilitas pemerintahan merupakan ruang netral untuk kepentingan publik, bukan untuk kampanye.
Protes keras tersebut dilayangkan Ketua Dewan Pakar Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti. (DID)
Baca Juga: Keras! Anies Baswedan Kritik IKN: Menambah Ketimpangan
komisi ii dpr dpr ri keputusan mk kampanye di sekolah fasilitas pendidikan pemilu 2024
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...