CARITAU JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Pemprov DKI Jakarta melakukan asesmen pencegahan terorisme di titik rawan kejahatan teroris.
Beberapa titik yang diniali rawan kejahatan teroris, seperti hotel, fasilitas umum dan kantor kedutaan negara sahabat.
Baca Juga: Pj Heru Resmikan Penyusunan Kajian Perencanaan Jakarta Menuju Kota Global
Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Nisan Setiadi mengatakan banyak lokasi di Jakarta yang rawan dan menjadi target terorisme.
"Contohnya seperti di kedutaan besar, Thamrin, beberapa tempat fasilitas publik yang dulu mendapat teror," kata Nisan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (28/3/2023).
Usai bertemu Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Nisan mengatakan adapun bentuk asesmen yakni memastikan fasilitas umum (fasum) memenuhi standar minimal keamanan terorisme.
"Jadi mulai dari depan, sarana dan prasarananya, CCTV dan lain sebagainya. Ada beberapa yang perlu diadakanlah untuk memenuhi persyaratan itu supaya jangan ada orang-orang yang bisa membuat situasi menjadi tidak aman," pungkasnya. (DID)
Baca Juga: Ada KTT ASEAN, Volume Lalu Lintas di Jakarta Turun Dibanding Bulan Agustus
bnpt kejahatan terorisme pemprov dki pj gubernur dki jakarta
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...