CARITAU JAKARTA - Resmi dipilih sebagai Ketua World Water Forum ke-10, bertambah satu lagui tugas dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Forum dunia tersebut akan digelar di Indonesia pada 18-24 Mei 2024 di Bali.

Berdasarkan Pasal 6 Ayat 2 Keppres No. 1 Tahun 2023 dijelaskan, Luhut selaku Ketua Panitia Nasional memiliki tiga tugas yakni mengkoordinasikan seluruh kegiatan penyelenggaraan World Water Forum ke-10. Kedua, menetapkan rencana induk penyelenggaraan World Water Forum ke-10.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Elon Musk, Bahas Potensi Pengembangan Investasi di Indonesia

Sebutan ‘Menteri serba bisa’ sudah kadung melekat pada Luhut. Purnawirawan Jenderal TNI ini kerap mengurusi berbagai masalah yang tengah krusial. Sebut saja yang terakhir adalah persoalan minyak goreng yang sudah berlarut-larut.

Presiden Jokowi akhirnya memutuskan menunjuk Luhut buat membereskan masalah ketersediaan minyak goreng. Tak hanya itu, banyak lagi hal yang diurusi oleh Luhut Binsar Pandjaitan, berikut Caritau.com rangkum sederet tugas yang dikerjakan pria berdarah Batak tersebut.

Menteri ESDM Ad Interim 

Luhut sempat menjabat sebagai Menteri ESDM Ad Interim buat menggantikan Arcandra Tahar. yang baru saja dipanggil pulang ke Tanah Air, karena masalah kewarganegaraan ganda. 

Menteri Perhubungan Ad Interim
Kala Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif COVID-19 pada Maret 2020, Luhut pun ditugaskan menjadi Menteri Perhubungan Ad Interim. 

Menteri Kelautan Ad Interim

Menteri Kelautan dan Perikanan Ad Interim. Hal ini dikarenakan Menteri KP Edhy Prabowo tersandung kasus korupsi ekspor benur atau benih lobster.

Koordinator PPKM Jawa-Bali

Sejak berbagai kebijakan pembatasan dalam rangka mengatasi COVID-19 berjalan, komando utama dipegang oleh Luhut. Luhut tercatat sebagai Koordinator Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk Jawa Bali.

Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Menko Luhut ditugaskan memimpin Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Ia bertugas menentukan langkah-langkah dalam merealisasikan pembangunan sarana kereta cepat tersebut.

Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Nasional

Kemudian Presiden Jokowi juga mempercayakan urusan penyelamatan danau nasional pada Luhut. Pada 2021, Keppres Nomor 60 diterbitkan untuk meresmikan tugas Luhut sebagai Ketua Dewan dan masih banyak lainnya. 

Tak hanya sampai disitu, diberitakan sebelumnya, Menko Luhut juga banyak memegang tugas lain yang menurut dia diperintahkan langsung oleh Presiden Jokowi. Menurutnya, jumlahnya hingga mencapai 27 tugas. 

“Penugasan Presiden kepada Menko Marves seperti slide ini, macam-macam. Saya kerjakan apa yang beliau suruh,” kata Luhut dalam rapat Banggar DPR, Kamis (9/6/2022) lalu.

Dalam paparan tersebut, terdapat daftar yang berisikan berisi program-program yang ditugaskan Presiden Jokowi kepada Luhut. Slide pertama, penugasan yang diberikan antara lain dukungan presidensi G20, sumber daya air nasional, HDCM RI-RRT, Renaksi Kebijakan Kelautan Indonesia, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Food Estate dan masih banyak lainnya

“Apa yang diberikan saya kira bisa saya lakukan. Dari ngurus SpaceX sampai presiden minta minyak goreng. Saya ingin garis bawahi jangan dipikir negara saya urusi. Saya urusi semua bidang di dalam saya dan diperintahkan presiden. Saya ulang, diperintahkan presiden,” ujarnya. (IRN)

Baca Juga: Disebut Ingin Rebut Kursi Ketum PDIP, Ini Kata Jokowi