CARITAU JAKARTA - Saat menjalankan ibadah puasa, kita mengalami perubahan pola makan. Tak hanya itu, pola tidur kita juga akan mengalami perubahan saat puasa karena harus menjalankan sahur. Kita akan terbangun lebih awal, dini hari, sementara kita juga akan tidur cukup malam untuk menjalankan ibadah tarawih. 

Baca Juga: Rekatkan Gap Antargenerasi, IM3 Kampanye Silaturahmi Freedom Internet 150 GB di Pasar Ramadan Surabaya

1. Tidur Lebih Awal

Dengan kondisi pandemi yang saat ini sudah berangsur normal, ibadah tarawih kembali dilaksanakan di Masjid. Dengan jam usai tarawih yang berbeda-beda, kita dapat memaksimalkan waktu pulang tarawih dengan segera beristirahat. Seusai tarawih, usahakan saat pulang di rumah membatasi aktivitas lainnya yang tidak perlu. Misalnya dengan mengurangi aktivitas menoton atau scrolling media sosial dengan handphone. Dengan begitu, kita memiliki waktu yang lebih lama untuk beristirahat. 

2. Tidur Siang

Jika kita tidak memiliki waktu tidur yang cukup, tubuh akan lemas saat berpuasa.  Untuk menghabiskan waktu siang hari saat berpuasa, kamu dapat melakukan tidur siang selama 30-60 menit. Jangan tidur siang terlalu lama, karena dapat menyebabkan kamu merasa haus saat terbangun. Tidur siang juga bisa menjadi ganti jam tidur malam yang sangat singkat.

3. Olahraga Secara Rutin

Meskipun tengah menjalankan puasa, kamu tetap disarankan untuk melakukan olahraga setiap hari, dengan intensitas ringan hingga sedang. Berkaitan dengan hal tersebut, kamu dapat memilih waktu sebelum berbuka atau setelah berbuka puasa. Tidak perlu dilakukan dalam intensitas yang tinggi, cukup dengan berjalan kaki, lari di tempat, atau bersepeda saja sebagaimana dilansir dari laman halodoc.com.

4. Memperhatikan Makanan yang Dikonsumsi

Salah satu cara untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik adalah dengan tidak mengonsumsi makanan 90 menit sebelum tidur. Jauhi makanan berlemak atau makanan olahan susu, karena kedua kandungan tersebut susah dicerna. Jika kamu memaksakan untuk mengonsumsinya, alih-alih bisa tidur, kamu justru akan mengalami kenaikan asam lambung, sehingga dada terasa nyeri. Jika sudah begitu, kamu justru tidak akan bisa tidur hingga waktu sahur tiba.

5. Perhatikan Minuman yang Dikonsumsi

Tips mengatur jam tidur saat puasa selanjutnya dapat dilakukan dengan memperhatikan minuman apa yang kamu konsumsi sebelum tidur. Jangan coba-coba konsumsi kafein jika kamu ingin mendapatkan waktu tidur berkualitas. Kandungan kafein akan membuat mata tetap terjaga, karena bekerja dengan menghambat kerja adenosine receptor dalam tubuh, sehingga membuat kamu tidak mengantuk.

Terakhir, untuk  dapat mengatur jam tidur saat puasa, kita harus membiasakan diri dengan waktu tidur dan aktivitas lain yang dijalankan selama berpuasa. Jalankan aktivitas setiap hari, dan jangan mengubahnya meski sedang akhir pekan. (IRN)

Baca Juga: Antisipasi Potensi Tawuran, Polisi Larang Warga Lakukan 'Sahur on The Road'