CARITAU JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Gerindra Parbowo Subianto diminta tak terbuai dengan pernyataan Presiden Jokowi soal dukungan calon presiden (Capres).
Pernyataan Jokowi yang kerap berubah-ubah dan tak konsisten, belum tentu Jokowi mendukung Prabowo sebagai capres dalam Pilpres 2024 mendatang.
Baca Juga: Berharap Pembatalan Hasil Pemilu, THN AMIN Minta Prabowo-Gibran Tunda Euforia
"Kita juga lihat track record ucapan Jokowi memang banyak yang berubah-ubah. Tidak konsisten dan itu harus diperhatikan oleh Prabowo," kata pengamat politik Universitas Al Azhar Ujang Komarudin, Kamis (1/12/2022).
Ujang kemudian mengingatkan bahwa Prabowo harus memperhatikan inkonsisten ucapan dukungan Jokowi. Menurut Ujang ucapan Jokowi banyak yang berubah-ubah. Hal itulah yang perlu diperhatikan oleh Prabowo.
Ujang mengatakan bahwa video yang beredar di sosial media menunjukkan Jokowi mendukung Prabowo belum tentu jadi kenyataan.
"Saya sih melihat video dukungan tersebut belum tentu jadi kenyataan. Bukan menjadi sebuah kebenaran karena politik itu suka berubah-ubah dan jangan lupa kalau hari ini bilang A besok B, habis bilang B besok bilang C. Selalu berubah setiap saat," sambungnya.
Ujang juga menuturkan, bahwa ucapan seorang politisi seperti Dewa Janus pada Mitologi Romawi.
"Melihat ucapan politisi itu kadang-kadang beda di depan dengan di belakang. Kalau kita ngikutin apa Mitologi Romawi itu kan ada Dewa Janus yang bermuka dua atau banyak," pungkasnya. (DID)
Baca Juga: Fahri Hamzah Ajak Paslon 01 dan 03 Bergabung Dukung Prabowo-Gibran
presiden jokowi dukung capres prabowo subianto ucapan politisi dewa janus capres 2024 pilpres 2024
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...