CARITAU JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan calon wakil presiden (Cawapres) pendamping Ganjar Pranowo pada Bulan Bung Karno atau Haul Bung Karno pada Bulan Juni mendatang.

Beberapa nama masuk bursa calon cawapres pendamping Ganjar Pranowo, yakni Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca Juga: Sindir Partai Koalisi Gulirkan Hak Angket, PAN: Apa Etis?

Hal tersebut dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto. Dikatakan Hasto, saat ini Ketua DPP PDIP Puan Maharani tengah melakukan komunikasi intensif terkait cawapres yang akan diusung PDIP.

Sebelumnya Puan Maharani menyebut nama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno masuk dalam bursa cawapres Ganjar.

"Ya dari Mbak Puan mosok salah," kata Hasto di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Menurut Hasto, DPP PDIP telah menugaskan Puan untuk melakukan komunikasi politik. "Ya Mbak Puan kan memang juga punya tugas untuk melakukan komunikasi politik," ujarnya.

Diketahui Puan mengungkapkan saat ini ada 10 bacawapres untuk mendampingi Ganjar di Pilpres 2024. Bahkan, lanjut Puan, kandidat cawapres untuk Ganjar bisa bertambah.

"Masih 10 bahkan bisa nambah lagi. Masih lama nanti dulu," kata Puan.

Dikatakan Ketua DPR RI itu, saat ini PDIP masih menyeleksi terkait bakal cawapres untuk Ganjar. Menurutnya, pembahasan bakal cawapres untuk Ganjar masih dikomunikasikan dalam internal partai.

"Saat ini kita masih lihat-lihat dulu cawapres-cawapres atau nama-nama yang calonnya bacawapres yang ada mana yang terbaik dan mana yang kemudian ya bisa bekerja sama dengan capres dan tentu saja dengan partainya," ujarnya. (DID)

Baca Juga: Mundur Sebagai Menko Polhukam, Pengamat Nilai Mahfud Siap Keluar dari Bayang-bayang Istana