CARITAU BOYOLALI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas rombongan jamaah calon haji kloter pertama Embarkasi Solo asal Kabupaten Pati di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jumat (3/6/2022) malam.
Ganjar Pranowo mengajak dialog sejumlah jamaah calon haji kloter pertama asal Kabupaten Pati sebelum rombongan sebanyak 360 jamaah tersebut dilepas untuk diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali, pada Sabtu, sekitar pukul 00.30 WIB.
Baca Juga: Genjot Sektor Pariwisata, Iran Berlakukan Bebas Visa untuk 28 Negara Termasuk Indonesia
Kepada Ganjar, beberapa jamaah asal Kabupaten Pati meluapkan curahan hatinya yang mengaku menanti cukup lama untuk bisa berangkat Ibadah Haji. Namun kini perasaan bahagia menyelimuti seluruh Jamaah karena sebentar lagi akan berangkat ke Tanah Suci.
"Beberapa jamaah calon haji telah mengungkapkan suasana gembira. Mereka bisa berangkat ke Tanah Suci. Namun, kita juga terima kasih karena semua memperhatikan baik dari DPR RI, Pemerintah Provinsi Jateng dan Kemenag juga komplit datang. Semua mendampingi dan diharapkan bisa berjalan lancar," kata Ganjar.
Ganjar mengatakan banyak masyarakat yang berangkat ke Tanah Suci baru merasakan naik pesawat terbang. Salah satunya seorang pedagang nasi pecel yang menabung Rp10.000 per hari ada dalam rombongan kloter pertama Embarkasi Solo ini.
"Hal ini, tentunya cerita yang membahagiakan sekaligus mengharukan bagaimana semangat mereka untuk beribadah. Mudah-mudah mereka menjadi haji yang mabrur dan mereka akan mendoakan Indonesia lebih baik," kata Ganjar.
Menyinggung soal kesehatan jamaah calon haji, Gubernur mengatakan dari pemerintah melakukan cek kesehatan dan semua dites usap PCR. Jika ketahuan kondisi kesehatan akan diatur lagi dan sambil diingatkan karena di Arab Saudi cuaca sedang panas sekali, sehingga jamaah jangan sampai dehidrasi.
"Pada petugas pendamping kloter menjadi penting sekali untuk selalu mengingatkan jamaah. Jamaah calon haji yang belum berangkat siap-siap jaga kesehatannya," kata Ganjar.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo H. Musta'in Ahmad mengatakan penyelenggaraan haji yang diberangkatkan di Embarkasi Solo tahun ini, karena ketentuan kebijakan pemerintah Arab Saudi, jumlah lebih sedikit jika dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini, karena masih adanya pembatasan kuota haji dan petugas haji oleh Pemerintah Arab Saudi. Rencana yang akan diberangkatkan jumlah haji dari Embarkasi Solo, secara keseluruhan 15.477 jamaah dari jateng dan D.I Yogyakarta, yang terdiri dari 15.305 jamaah dan 172 petugas haji.
"Profil jamaah calon haji tahun ini, jumlah pria sebanyak 44,69 persen dan 55,31 wanita," katanya.
Musta'in berharap penyelenggaraan haji tahun ini dapat berjalan dengan baik. Setelah dilepas oleh Gubernur Ganjar Pranowo, Jamaah calon haji kloter pertama asal Pati Jateng ini langsung diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, Sabtu (4/6), pukul 00.30 WIB. (GIBS)
Baca Juga: AS Klaim Respons Saudi ‘Positif’ soal Normalisasi Israel untuk Solusi Dua Negara
gubernur ganjar lepas jamaah calon haji kloter pertama embarkasi solo lebaran haji haji mabrur arab saudi
Konsisten Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Milenial M...
Siap Menangkan Andalan Hati di Pilgub Sulsel, Andi...
Demo Boikot Produk Terafiliasi Israel
Cabup Enrekang 02 Yusuf Ritangnga: Program Besar S...
La Tinro La Tunrung Sebut Andi Sudirman Sudah Bukt...