CARITAU JAKARTA - Calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka buka-bukaan menanggapi kabar yang menyebut majunya dirinya sebagai cawapres adalah dorongan dari sang ibu, Iriana Joko Widodo (Jokowi).

Wali Kota Solo itu menegaskan tak ada kaitannya, Iriana dengan langkah politiknya untuk meju sebagai cawapres. Ia pun menyebut jika kabar tersebut hanyalah isu yang sengaja dihembuskan pihak tak bertanggungjawab.

"(Cawapres keinginan Ibu?) Nggak. (Dorongan Ibu?) Nggak juga," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (20/11/2023).

Untuk itu, Gibran meminta publik untuk tidak membesar-besarkan mengenai isu tersebut. "Yang tentang Ibu itu, saya kira hanya gosip, nggak perlu dibesar-besarkan," ujarnya.

Dirinya juga membantah ada yang menyebutkan Iriana tidak menyukai PDIP. Bahkan kabar mengenai Selvi Ananda yang tidak setuju dirinya maju sebagai cawapres, diakui tidak benar.

"(Isu Selvi nggak setuju cawapres?) Ya itu gosip itu dengar dari mana toh. (Ibu tidak suka PDIP?) Suka-suka saja," tuturnya.

Lebih lanjut, Gibran menyebut bahwa sang istri dan ibunya mendukung dirinya dalam bentuk doa.

"Dukungan dalam bentuk doa. Jangan dipercaya (gosip), jangan langsung dijadikan berita, gosip ya hanya sekadar gosip," pungkasnya.

Sebelumnya Sekretaris TKN Nusron Wahid tidak menjawab gamblang saat ditanya hal tersebut. Namun dia mengatakan Iriana mendukung dan merestui Gibran untuk maju sebagai Cawapres.

"Ya namanya ibunya. Anaknya maju ibunya pasti mendukung mendoakan merestui," kata Nusron Wahid di Indonesia Arena, GBK, Jakarta Pusat, Minggu (19/11/2023).

Nusron menambahkan majunya Gibran sebagai cawapres sudah atas restu Iriana. Dia mengatakan Gibran tak akan maju tanpa dukungan Iriana.

"Anaknya kan pasti minta doa restu. Kalau anaknya nggak direstui nggak mungkin mau jalan. Namanya anak durhaka," jelasnya. (DID)