CARITAU JAKARTA -- Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati menyampaikan permohonan maaf atas kebakaran yang terjadi di Depo Plumpang Jakarta Utara yang menelan korban 14 meninggal dan  49 luka bakar pada Jumat (3/3/2023) malam.

"Pertamina akan memberikan penanganan yang terbaik bagi masyarakat terdampak," ujar Nicke melalui keterangan tertulis yang diterima Sabtu (4/3/2023) dinihari.

Baca Juga: Pantau Penyaluran LPG 3 kg Secara Nasional, Dirut Pertamina Imbau Masyarakat Tak Perlu Panic Buying

Pertamina akan  membentuk tim gabungan dengan PT Pertamina Patra Niaga dan pihak terkait untuk menginvestigasi penyebab terjadinya insiden malam ini.

"Kami akan melakukan evaluasi dan merefleksi menyeluruh di internal demi menghindari kejadian serupa terulang," janji Nicke.

Saat ini , ujar Nicke perseroan memprioritaskan upaya pemadaman dan evakuasi warga di sekitar lokasi kebakaran. 

Selain itu, tambah Nicke, Pertamina memastikan pasokan BBM tetap aman dengan back up supply dari terminal terdekat yaitu TBBM Tanjung Gerem, TBBM Cikampek, dan TBBM Ujung Berung.

"Pasokan BBM juga diamankan melalui dukungan dari Kilang Cilacap dan Balongan yang disalukan lewat laut ke TBBM Tanjung Priok," pungkas Nicke. (HAP)

Baca Juga: Warga Tanah Merah Sesalkan Tragedi Plumpang Ditarik ke Politik Kebencian