CARITAU JAKARTA - Pengamat politik Adi Prayitno menilai, wacana pembentukan Koalisi Besar untuk melawan kekuatan koalisi partai pro Anies Baswedan. Namun, ia mengingatkan, pembentukan koalisi besar tidaklah menjamin kemenangan dalam kontestasi pilpres.
Diketahui, pembentukan Koalisi Besar diinisiasi oleh lima partai pro pemerintah, yakni Gerindra, Golkar, PKB, PPP dan PAN.
Baca Juga: Cak Imin Sebut Gibran Tantangan Terberat di Debat Cawapres
Lebih lanjut Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu mengatakan, koalisi besar harus memikirkan pula faktor penentu kemenangan lain, yakni pasangan capres dan cawapres yang akan mereka usung.
Pasangan tersebut, lanjut Adi, tentu harus memiliki nama besar, elektabilitas yang tinggi, serta basis massa yang solid sehingga menurutnya jalan Koalisi Besar nanti akan berhati-hati memilih calon.
Adapun sejumlah calon dikabarkan akan diusung mulai dari Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Airlangga Hartanto hingga Puan Maharani.
Dirinya melihat, wacana pembentukan koalisi besar tidak terlepas dari upaya untuk membendung kekuatan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terdiri Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
”Maka, kalau mau disimplifikasi, sebenarnya poros ini adalah antitesis atau sebagai persiapan besar, bahwa kalau Anies mendapat tiket pencapresan akan dilawan dengan poros koalisi besar itu dengan kekuatan politik yang besar,” kata Adi.
"Dengan harapan, poros koalisi besar ini nanti akan memenangi pertarungan dengan mudah," sambungnya.
Adi yang juga Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai, koalisi besar dibentuk untuk menyelamatkan warisan politik dua periode Presiden Joko Widodo.
Menurut Adi, sangat wajar PDIP diprediksi akan segera bergabung dengan Koalisi Besar.
”Jadi wajar saja kalau kemudian dalam konteks itu, publik bersepakat bahwa koalisi besar ini akan terwujud dengan mudah karena yang bergabung adalah semua partai politik pendukung Jokowi," pungkas Adi. (DID)
Baca Juga: Pengamat: Debat Capres-Cawapres Jadi Ajang Tiga Paslon Rebut Suara Swing Voters
koalisi besar antitesis poros anies anies baswedan capres 2024 pilpres 2024
Seleksi Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan di Ban...
Aksi Serentak Bela Palestina di Makassar
Raih Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah 2024, Buk...
Petambak Mulai Produksi Garam di Indramayu
Perkembangan Kunjungan Wisman di Bali