CARITAU JAKARTA - Bendungan Kering atau Dry Dam Ciawi dan Sukamahi di Bogor mulai dioperasionalkan setelah Presiden RI Joko Widodo meresmikannya. Kedua bendungan ini diyakini bisa mereduksi debit Kali Ciliwung dari daerah hulu sebesar 13 persen.
 

Di sisi lain, ternyata Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun terus mengebut proyek pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Jakarta. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta, Afan Adriansyah Idris mengatakan, pembangunan infrastruktur itu merupakan sinergi penanggulangan banjir di DKI Jakarta dengan berbagai pihak.

“Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini sedang menyelesaikan pembangunan beberapa infrastruktur pengendali banjir, yang diperkirakan akan tuntas maksimal Maret 2023,” ujar Afan dalam akun facebook-nya, Sabtu (24/12/2022).

Baca Juga: Berbagi Sayuran dan Lauk Gratis di Bulan Ramadan

Sedikitnya, ada 14 infrastruktur pengendali banjir yang tengah digarap Pemprov DKI Jakarta. Antara lain, pembangunan Polder di 9 lokasi, antara lain Kali Kamal, Teluk Gong, Kali Betik, Kali Mookervart, Cakung Timur, dan lainnya.

Selain itu, ada pembangunan Waduk di 4 lokasi, antara lain, Pondok Rangon, Brigif, Lebak Bulus dan lainnya. Serta pembangunan sheet pile di Kali Angke, untuk mengurangi genangan di sekitar Kelurahan Sukabumi Utara.

"Besar harapan bahwa dengan terbangunnya seluruh infrastruktur di atas, akan dirasakan manfaatnya oleh segenap warga Jakarta," tuturnya.

Terkait bendungan Ciawi dan Sukamahi, Afan mengungkapkan, proyek itu dibangun oleh Kementerian PUPR sejak tahun 2016. Dia mengaku bersyukur bendungan itu bisa tuntas sebelum memasuki musim penghujan di Bulan Januari dan Februari 2023.

"Dengan beroperasinya kedua waduk ini, diharapkan akan mereduksi debit Kali Ciliwung dari daerah hulu sebesar 13 persen. Adapun area di DKI Jakarta yang akan merasakan manfaatnya yakni berkurangnya secara signifikan banjir dan genangan pada area di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung, antara lain Rawajati, Cawang, Kebon Baru, Tebet, Kampung Melayu, Manggarai, dll," ungkapnya. (DID)

Baca Juga: Stasiun Tanah Abang Baru Ditargetkan Selesai Akhir 2023