CARITAU SERANG - Belum lama ini viral sebuah video di media sosial yang memperlihatkan seorang perempuan di ritel Alfamart, menangis meminta maaf karena tidak memberi salam pada pelanggan yang masuk.
Keterangan dalam video tersebut menerangkan jika perempuan berhijab tersebut adalah pegawai magang Alfamart. Tampak seorang perempuan mengenakan jilbab warna hitam dan pakaian serba hitam direkam sambil menangis tersedu-sedu. Dia meminta maaf pada pria yang merekamnya karena tidak menyapa pelanggan dalam Alfamart.
"Saya minta maaf karena saya di toko kurang menyapa pelayan, itu merupakan kesalahan saya tidak menyapa pelanggan untuk melayani seorang pelanggan. Tidak menyapa pelanggan," kata perempuan tersebut sambil menangis.
"Yaudah kamu belum waktunya ya di Alfamart ya," jawab pria tersebut,
"Jangan Pak. Beri saya kesempatan," lanjut perempuan itu.
"Loh kamu belum mampu kok. Daripada nanti jadi membebani mu," ujar pria itu.
"Ini kan baru pertama kali. Masih belum biasa. Jadi beri kesempatan. Hari ini saya maksimalkan lagi," mohon perempuan itu.
"Berarti belum mampu kan," imbuh pria itu.
"Beri saya kesempatan lagi pak," harap perempuan tersebut.
"Berarti kalau sudah mampu melamar lagi ya,"
"Jangan pak. Tolong dilanjutkan lagi pak," kata perempuan itu berharap tidak dipecat.
Klarifikasi Alfamart dan Sanksi Pegawai
Pria yang merekam tersebut lalu meminta pegawai baru tersebut keluar dan tak bekerja lagi di Alfamart. Dengan gigih, Perempuan itu tetap memohon agar diberi kesempatan. Hal tersebut menimbulkan banyak simpati dari netizen. Salah satunya adalah akun twitter dengan nama @LokalPendaki yang juga turut membagikan video tersebut.
“Dia menangis terisak karena butuh pekerjaan, ada beban yang dipikul, ada yang harus diperjuangkan, ada yang harus ditanggung, bijaklah..,” tulis akun @LokalPendaki dalam uanggahannya, dikutip Selasa (17/1/2023)
Tanggapan Alfamart
Terkait video viral tersebut, pihak Alfamart menegaskan jika video itu direkam oleh oknum tanpa sepengetahuan management Alfamart. Pihak Alfamart sendiri meminta maaf atas ulah oknum pegawainya tersebut.
"Sehubungan dengan ramainya video yang beredar di social media pada hari Minggu tanggal 15 Januari 2023 mengenai calon karyawan di salah satu toko Alfamart di Kota Serang maka kami memberi klarifikasi," demikian pernyataan manajemen Alfamart.
Alfamart telah memberikan sanksi pada karyawan yang merekam perempuan tersebut. Sedangkan calon karyawan tersebut saat ini tetap bekerja.
"Alfamart telah memberikan sanksi atas karyawan yang melakukan pengambilan video tersebut. Sedangkan calon karyawan melanjutkan masa pelatihan kerja dengan menerapkan standar prosedur kerja dan komitmen untuk melayani konsumen dengan baik. Alfamart memohon maaf dan sekaligus mengucapkan terima kasih atas kritik dan saran yang diberikan. Sehingga Alfamart dapat meningkatkan komitmen memberikan pelayanan yang lebih baik kepada seluruh masyarakat Indonesia," tulis Alfamart dalam keterangannya. (IRN)
alfamart viral pegawai magang dipecat media sosial klarifikasi
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...