CARITAU JAKARTA - Juru Bicara (jubir) Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN), Angga Putra Fidrian merespons pernyataan dalam video dari Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto yang beredar di media sosial soal "Etik Ndasmu". Ia mengatakan, Anies Baswedan saat debat pertama capres Pemilu 2024 menyinggung soal etik dalam bernegara, bukan etik secara personal.
Ia juga menuturkan, bahwa jika berbicara tentang etik secara personal, maka akan banyak hal yang bisa dibahas.
Baca Juga: Sidang Pleno KPU, Prabowo-Gibran Unggul di Kandang Banteng
"Itu kalau kami omongin soal etik personal (banyak yang bisa dibahas); tetapi kan yang diomongin (Anies) adalah bagaimana perasaan Pak Prabowo kalau melihat ada pelanggaran etik di tingkat undang-undang, gitu," kata Angga di Jakarta, Senin (18/12/2023).
Menurut Angga, salah satu hal soal etik personal yang dapat dibahas adalah soal Prabowo Subianto yang meninggalkan pendukungnya di Pilpres 2029 demi masuk ke kabinet pemerintahan rivalnya.
Lalu, Angga menegaskan, bahwa yang dimaksud Anies saat debat ialah bukan soal hubungan antara orang dengan orang. Tapi, antara pihak yang memiliki kepentingan dengan yang memiliki kewenangan negara.
"Tetapi kan etik yang coba di-spin sama timnya Pak Prabowo, supaya perdebatan jadi ke etik personal, gitu. Padahal bukan begitu yang dimaksud," kata Angga.
Angga memahami bahwa ucapan Prabowo itu berada di lingkup agenda internal. Namun demikian, dia menilai tetap saja harus berhati-hati walaupun berada di acara internal.
"Kalau pimpinannya nggak menghargai etik, ya, ke bawahnya nggak menghargai etik. Mungkin itu yang mau disampaikan, cuma mungkin salah caranya," ujar Angga, dikutip dari laporan Antara.
Canda Prabowo ke Kader Gerindra
Diberitakan cari tau sebelumnya, Ramai beredar di media sosial X.com (Twitter) sebuah video Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto yang menyebut "ndasmu etik" yang menjadi sorotan netizen.
Ucapan dalam video tersebut diduga merupakan rekaman video yang “bocor” saat Prabowo memberikan sambutan di acara acara rapat koordinasi nasional atau Rakornas Partai Gerindra yang dilaksanakan tertutup di Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu, 15 Desember 2023 kemarin.
Banyak pihak mengaitkan ucapan "ndasmu etik" dari pria yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan tersebut terkait dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dan Majelis Kehormatan MK (MKMK) soal batas usia capres-cawapres.
MKMK memutuskan mantan Ketua MK Anwar Usman, paman Gibran wakil Prabowo, melanggar etik. Soal ini disinggung Anies pada debat capres perdana di KPU.
"Bagaimana perasaan Mas Prabowo? [Prabowo menirukan pertanyaan Anies] Soal etik, etik, etik. Ndasmu etik," kata Prabowo dalam video tersebut, dikutip Sabtu (15/12/2023).
Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan, ucapan “Ndasmu Etik” itu sebatas candaan Prabowo di hadapan para kader.
"Pak Prabowo senang bercanda, itu bercandaan Pak Prabowo ke kader-kader Gerindra, 1.000 persen bercanda," kata Dahnil saat dikonfirmasi media, Sabtu (16/12/2023). Dahnil menegaskan hubungan Prabowo dengan kedua capres yang lainnya baik-baik saja. (IRN)
Baca Juga: Kapolri: Ciptakan Pemilu 2024 yang Damai
timnas amin Anies Muhaimin anies baswedan Video Prabowo Etik Ndasmu pilpres 2024 pemilu 2024 caripresiden 2024
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...