CARITAU JAKARTA - Penyanyi Yura Yunita membagikan pengalaman buruk saat terbang dari Jakarta ke Bali bersama maskapai penerbangan Batik Air.
Pelantun ‘Tutur Batin’ tersebut mengaku dirinya dipindahkan jadwal terbang untuk mengisi acara ‘Live Project’.
Baca Juga: Laporan KNKT Sebut Pilot Batik Air Kendari-Jakarta Tertidur Selama 28 Menit saat Terbang
“Book fight tiba-tiba dipindah jam 07.00 tiba-tiba dipindah lagi 12.30,” tulis Yura Yunita melalui Instagram storynya pada Sabtu (22/10/2022).
Sampai di waktu yang ditentukan, penyanyi yang akrab disapa Yura ini harus menghadapi keterlambatan hingga satu jam lamanya.
Tentu saja, sebagai penyanyi ia merasa khawatir lantaran keterlambatan ini bisa membuat dirinya batal manggung dan mengecewakan penggemar.
"Panik? Tidak! Kesaal? Tidak. Karena nampaknya beberapa waktu terakhir, mereka emang lagi sering kayak gini yha," sindir Yura Yunita.
Untunglah, meski sempat terkendala masalah penerbangan, penampilan Yura Yunita di ‘Live Project’ Bali tetap memukau. Aksi panggungnya menuai pujian dari para penggemar yang hadir.
Sebelum Yura, keluhan terhadap Batik Air juga diungkapkan oleh penyanyi senior Ari Lassso belum lama ini.
Ari Lasso menyampaikan keluhan karena dirinya ditinggal pesawat Batik Air ketika hendak pulang ke Indonesia dari Singapura.
Pelantun ‘Hampa’ ini tidak berhasil naik pesawat setelah adanya perubahan jam terbang dan gerbang masuk.
"Pesawat saya mestinya 17.35, (nomor penerbangan) 7150. Tapi, kemudian saya mendapat WhatsApp di pagi hari bahwa pesawat saya diubah menjadi jam 19.35," ujar Ari Lasso yang membeli tiket bisnis Singapura-Indonesia milik Batik Air ini.
Tak lama setelah berita tersebut viral, pihak Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut. (RIO)
Baca Juga: Batik Air Buka Rute Makassar-Bali PP
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024