CARITAU JAKARTA - Mantan Pemain Real Madrid yang saat ini membela Fluminense, Marcelo, meninggalkan lapangan sambil menangis setelah dikartu merah oleh wasit karena melakukan pelanggaran yang membuat lawannya mengalami cedera parah.
Diketahui, Marcelo secara tidak sengaja memijak kaki Bek Argentinos Juniors Luciano Sanchez. Hal tersebut membuat Sanchez mengalami dislokasi lutut kirinya ketika kakinya tertekuk. Para pemain yang prihatin dari kedua tim mengepung Sanchez, 29.
Baca Juga: Manchester City dan Arsenal Terdepak dari Liga Champions
"Hari ini saya mengalami momen yang sangat sulit di lapangan," kata Marcelo kemudian, dikutip BBC Sport.
"Saya secara tidak sengaja mencederai sesama pemain. Saya berharap dia mendapatkan pemulihan terbaik. Semua kekuatan di dunia," tulis pemain Brasil berusia 35 tahun itu di media sosial.
Klubnya menambahkan dalam sebuah pernyataan: "Fluminense FC mengungkapkan solidaritasnya dan mengharapkan pemulihan yang cepat untuk bek Argentinos Juniors Luciano Sanchez, yang cedera dalam gerakan yang tidak disengaja pada pertandingan malam ini."
Argentinos Juniors berterima kasih kepada klub Brasil dan sang pemain atas pesan kepedulian mereka, dengan mengatakan: "Kami adalah rival, bukan musuh."
Marcelo sedang menggiring bola melewati Sanchez ketika kaki depannya menangkap bek Argentina itu, yang berusaha melakukan tekel, tinggi di tulang kering.
Media lokal, mengutip dokter di rumah sakit Sanatorio Finochietto, mengatakan Sanchez dari Argentina kemungkinan akan memiliki waktu pemulihan delapan hingga 12 bulan.
Laga babak 16 besar Copa Libertadores di stadion Diego Armando Maradona di Buenos Aires berakhir imbang 1-1.
Usai pertandingan, pelatih Fluminense Fernando Diniz - yang juga pelatih tim nasional Brasil - mengatakan pada konferensi pers bahwa itu adalah "peristiwa yang tidak menguntungkan" dan mengatakan Marcelo tidak pantas dikeluarkan. (RMA)
Baca Juga: Kalahkan Getafe 4-0, Barcelona Mulai Ancam Real Madrid di Puncak Klasemen La Liga
Budi Saya Ikan di Tepian Sungai
GWK Bali Tutup Sementara, Buka Kembali 20 Mei
Keseleo hingga Uratnya Sobek Tak Bisa Sembuh Hanya...
Polda Sumut Temukan Ladang Ganja Lima Hektare Berk...
Akses Darurat Melintasi Cagar Alam Lembah Anai