CARITAU PARIS - Bek Manchester United, Raphael Varane memutuskan pensiun dari Prancis setelah 10 tahun berkarir untuk negaranya tersebut.

Keputusan ini dinilai cukup mengejutkan, mengingat usia Varane yang masih terbilang produktif sebagai pemain bola yakni 29 tahun. Namun, banyak pertimbangan yang membuat dia gantung sepatu dari Les Blues.

Baca Juga: Hadapi Wolves, Man United Masih Dipusingkan oleh Badai Cedera

"Mewakili negara kita yang hebat selama satu dekade telah menjadi salah satu kehormatan terbesar dalam hidup saya. Setiap kali saya mengenakan jersey biru spesial ini, saya merasa sangat bangga. 

"Kewajiban untuk memberikan segalanya, untuk bermain dengan hati saya dan untuk menang setiap kali kami memasuki lapangan. Saya telah memikirkannya selama beberapa bulan dan memutuskan bahwa inilah saat yang tepat bagi saya untuk pensiun dari sepak bola internasional," kata Varane lewat Instagram pribadinya, sembari memposting foto dia menggengam trofi Piala Dunia 2018.

Eks pilar Real Madrid itu pun menuturkan salah satu pertimbangan dia pensiun adalah dirinya tidak mau menghambat karir potensial pemain lainnya di Timnas Prancis. Di mana Skuad Ayam Jantan, julukan Prancis, memiliki bek-bek mumpuni yang berusia masih muda, seperti Kimpembe, Ibrahima Konate, Dayot Upamecano hingga Jules Konde.

"Saya pasti akan merindukan saat-saat ini bersama Anda, tetapi waktunya telah tiba bagi generasi baru untuk mengambil alih. Kami memiliki sekelompok pemain muda berbakat yang siap mengambil alih, yang pantas mendapatkan kesempatan dan yang membutuhkan Anda," tambah dia, Kamis (2/2/2023).

Selama membela Prancis, Varane sudah mencatatkan 95 kali penampilan, di mana ia mencetak lima gol untuk negaranya. Tak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang mendukung kiprahnya di Timnas.

"Kemenangan yang kami raih bersama ini tidak akan pernah mungkin terjadi tanpa dukungan dari Didier Deschamps, dari setiap anggota manajemen dan staf kami selama bertahun-tahun ini, dari rekan satu tim saya yang membela baju kami di setiap pertandingan kami.

"Namun yang lebih penting, kemenangan ini tidak akan mungkin terjadi tanpa dukungan dari Anda masing-masing di sepanjang jalan ini.

"Antusiasme Anda, perayaan dan kenangan kembalinya kami ke Prancis akan tetap terukir di benak saya selamanya. Bahkan setelah kekalahan di final tahun lalu, dengan performa yang luar biasa, Anda menyambut kami sebagai pahlawan saat kami kembali. Untuk Anda masing-masing, ribuan kali terima kasih," tutup Varane. (RMA)

Baca Juga: Loeb dan Beveren Catatkan Kemenangan, Prancis Dominasi Etape Sembilan Dakar 2024