CARITAU JAKARTA – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mengutuk pembunuhan keji dan tidak berperikemanusiaan terhadap wartawan Al Jazeera Shireen Abu Akleh yang diduga dilakukan tentara Israel.
Baca Juga: UNICEF: 13.000 Lebih Anak di Gaza Terbunuh
Shireen Abu Akleh merupakan seorang wartawati Al Jazeera yang memiliki kewarganegaraan ganda Palestina dan Amerika Serikat.
Shireen diyakini menjadi sasaran tembak penembak jitu tentara Israel saat bertugas meliput konflik di Kamp Pengungsi Jenin, Tepi Barat — wilayah Palestina yang diduduki Israel Pada Rabu (11/5/2022).
Terkait insiden itu, Pemerintah Indonesia seperti dirilis Antara telah menyampaikan kecaman terhadap pelaku penembakan.
“Indonesia mengecam keras pembunuhan terhadap koresponden Al Jazeera Shireen Abu Akleh di wilayah Tepi Barat yang diokupasi,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah pada Kamis.(GIBS)
Baca Juga: Shaun King, Aktivis Amerika Serikat Pro Palestina yang Menjadi Mualaf di Hari Pertama Ramadan
persatuan wartawan indonesia pwi wartawan al jazeera shireen abu akleh tentara israel tepi barat palestina
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...