CARITAU JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus menegaskan isu perubahan jumlah tim yang berlaga di Liga 1 2024/25 tidak benar atau hoaks. Dia menjelaskan, jumlah tim Liga 1 tidak akan berubah dari 18 menjadi 20 tim, sebagaimana kabar tersebut yang kembali mencuat ke permukaan.
“PSSI sudah menegaskan bahwa tidak ada perubahan dalam jumlah tim yang akan berlaga di Liga 1 2024/2025. Sebagai operator kompetisi, kami tetap berkomitmen terhadap kebijakan yang sudah diputuskan PSSI tersebut. Itu artinya jumlah tim yang tampil di Liga 1 2024/2025 tetap 18 klub,” tegas Ferry Paulus dalam keterangan resminya.
Baca Juga: Erick Thohir: Maarten Paes Baru Bisa Perkuat Timnas Indonesia pada Bulan Juni
Ferry mengatakan, perubahan sistem dan format kompetisi tidak bisa dilakukan secara mendadak. Ada proses panjang yang dilalui, serta harus mendapat arahan dan restu dari Komite Eksekutif PSSI.
“Kami konsisten dalam implementasi format, sistem dan regulasi yang telah ditetapkan sejak awal. Sekali lagi, kami selalu patuh dan taat terhadap keputusan PSSI," ucapnya.
Lebih lanjut, Ferry menerangkan pihaknya terus bertekad kuat menghadirkan iklim positif kompetisi profesional. Diketahui BRI Liga 1 2023/24 saat ini memasuki libur kompetisi, serta baru akan digelar kembali pada akhir Januari mendatang.
"Lebih dari itu kami juga menginformasikan PT LIB punya komitmen yang kuat untuk terus memperbaiki tata kelola kompetisi profesional. Kami akan selalu berusaha maksimal untuk meningkatkan value sepak bola di tanah air,” tambahnya.
Sebelumnya beredar informasi bahwa ada penambahan jumlah peserta di Liga 1. Jika benar, keputusan itu akan menguntungkan dua dari tiga klub yang bertarung di zona degradasi, serta akan menghilangkan arti kompetisi yang sesungguhnya. Hingga pekan ke-23, Arema FC, Persikabo 1973 dan Bhayangkara Presisi FC menghuni tiga peringkat terakhir di kompetisi teratas Indonesia tersebut.
Pada musim 2022/23, PSSI dan PT LIB juga memutuskan untuk meniadakan degradasi, menyikapi Tragedi Kanjuruhan Malang yang menewaskan 135 orang. (RMA)
Baca Juga: Penggunaan VAR di Liga 1 Masih Ditunda, Begini Penjelasan Erick Thohir
pt lib klub liga 1 ferry paulus pssi arema bhayangkara presisi fc
Penyerapan Gabah Kering Panen
Manchester City Geser Arsenal Puncaki Klasemen Lig...
Diduga Bermasalah, Pengadaan Portal System di Keja...
Rally Mobil Kuno di Magelang
Badan Geologi Catat 19 Kali Gempa Guguran Gunung R...