CARITAU GOWA - Polisi melakukan penggerebekan salah satu rumah di Desa Tanrara, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (7/2/2023) kemarin.

Hasilnya, sebanyak 3 ton bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis solar berhasil ditemukan. Rencananya Solar tersebut bakal dikirim ke Kabupaten Fak-fak, Papua Barat.

Dalam penggerebekan itu, pihak kepolisian menemukan sedikitnya tiga ton BBM jenis solar bersubsidi dalam kondisi ditutup terpal. Serta jeriken ukuran 20 liter di temukan didalam rumah warga berinisial BN.

Saat di interogasi polisi, terduga pelaku, BN mengaku jika solar bersubsidi yang ia tampung itu diambil dari sejumlah SPBU di Kabupaten Gowa dan Takalar memakai jerigen 20 liter, lalu diantarkan ke rumahnya.

BN sebagai punggawa nelayan yang dipercayakan pemilik BBM tersebut ditampung di rumahnya dan akan disuplai ke Kabupaten Fak-Fak, Provinsi Papua Barat untuk para nelayan asal Kabupaten Takalar yang mencari ikan terbang di sana.

Kapolsek Bontonompo, AKP Hasan Fadhly mengungkap jika praktik penimbunan BBM jenis solar bersubsidi ini terbongkar setelah adanya informasi dari warga terkait adanya aktivitas bongkar muat BBM menggunakan mobil pick up.

”Setelah dicek memang ada 3 ton solar bersubsidi yang disimpan disalah satu rumah warga,” katanya.

Saat dilakukan penggerebekan, kata dia, pemilik BBM Solar bersubsidi tersebut tidak mampu memperlihatkan izin kepemilikan,

"BN ini berdalih kalau BBM tersebut hanya disimpan sementara di rumahnya dan akan digunakan untuk bahan bakar di kapalnya,” katanya.

Namun pihak kepolisian tak percaya begitu saja, akhirnya terduga pelaku BN diamankan ke Mapolsek Bontonompo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,

Sementara BBM solar bersubsidi yang ditimbun dipasang garis polisi. Untuk BBM solar bersubsidi yang di dalam jerigen 20 liter sebagian dibawa ke mapolsek untuk dijadikan sebagai sampel barang bukti. (KEK)