CARITAU MAKASSAR – Pasca penutupan sementara Food Court Hanggar yang terletak di Jalan Tallasalapang, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulsel, polemik ternyata belum usai. 

Pasalnya para penyewa tenant yang berjumlah puluhan mengeluh akibat penutupan salah satu tempat nongkrong hit di Kota Makassar itu. 

Baca Juga: Dinilai Jadi Penyebab Suara Partai Anjlok, PPP Bantah Tinggalkan Ulama

Menanggapi hal itu, Komsi A DPRD Makassar akhirnya turun langsung menemui para penyewa tenant di Hanggar Tallasalapang, Kamis (30/6/2022).

"Mereka meminta untuk ditemui, karena kami kan wakil dari rakyat, jadi kami menemui mereka. Baik itu dari aspirasi mahasiswa maupun pelaku-pelaku usaha. Jadi kan mereka menyampaikan apa yang menjadi keluh kesahnya," ungkap Ketua Komisi A DPRD Makassar, Rachmat Taqwa Quraisy sat dihubungi caritau.com. 

Politisi PPP itu mengungkapkan, dari hasil pertemuan itu para penyewa tenant merasa kecewa akibat penutupan tersebut. 

"Mereka bilang baru satu hari tidak jualan, sudah rugi. Begitu mereka sampaikan sambil menangis," jelasnya. 

RTQ mengatakan, para penyewa tenant meminta agar mereka kembali bisa beroperasi karena untuk menghidupi keluarganya. 

"Kami meminta mereka agar memasukan surat dari DPRD. Kita coba komunikasikan ke Pemkot Makassar. Mereka minta dibuka kembali. Tapi kita tidak bisa serta merta memutuskan atau mengubah hasil rapat kemarin. Nanti orang menganggap ada apa-apa ini. Itu kami takutkan. Dikira kita lagi terima uang," jelasnya. 

Kata dia, pihaknya tak ingin serta merta untuk membuka kembali karena hal tersebut hari dikomunikasikan terlebih dahulu dengan Pemkot Makassar. 

"Cuma kami hanya ingin selamatkan. Bagaimana mereka punya keluarga anak dan istri. Kami komunikasikan dulu ke Wali Kota Makassar. Karena ini menyangkut pemulihan ekonomi, kemudian menyangkut perut mereka," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Momen Pelepasan Kursi Gubernur Jateng Dihadiri Ribuan Orang, PPP: Bukti Ganjar Miliki Modal Kuat