CARITAU JAKARTA - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Kebangkitan Petani dan Nelayan Indonesia (DPN Gerbang Tani), Idham Arsyad melantik sekaligus mengukuhkan pengurus DPW Gerbang Tani Provinsi DKI Jakarta Priode 2023 – 2028, Minggu (5/3/2023). 

Berlokasi di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, kegiatan juga disaksikan langsung Dewan Pembina Gerbang Tani, Muhaimin Iskandar. Lebih dulu, kedatangan pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut disambut kesenian Palang Pintu dan juga tari Topeng.

Baca Juga: KPK Periksa Bupati Sidoarjo

Dalam sambutannya, Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin, mengucapkan selamat kepada pengurus DPW Gerbang Tani Provinsi DKI Jakarta priode 2023 – 208 yang telah dilantik dan dikukuhkan. Ia pun mengajak kepada pengurus untuk terus bergerak, bekerja untuk mewujudkan kesejahteraan dan memakmurkan nelayanan.

"Saya lihat wajah-wajah pengurus yang tadi dilantik orang-orang yang optimis, pemimpin-pemimpin yang akan terus bergerak untuk kepentingan nelayan dan masyarakat bawah. Karenanya selamat berjuang kepada para pengurus Gerbang Tani DKI Jakarta, sukses selalu, dan Insyaallah setiap tetes keringat adalah nilai juang tak sia-sia," kata Cak Imin.

Sementara itu, kegiatan juga sempat diisi dialog Cak Imin dengan para nelayanan di kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara. Dan kemudian, diikuti dengan penanaman pohon bakau atau mangrove di dekat pesisir Muara Angke sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

Ketua DPW Gerbang Tani Provinsi DKI Jakarta, Tri Waluyo, SE, SH mengatakan dirinya siap untuk bekerja mensejahterakan dan memakmurkan nelayanan, khususnya Jakarta dengan sejumlah program dimiliki. Ia juga akan berkordinasi dengan para stagholder atau pemangku kebijakan agar dapat terwujud.

“Bagi saya nelayan dan petani memang sudah seharus Makmur dan sejahtera, karena mereka sebagai ujung tombak ekonomi bangsa,” ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut juga, Wakil MPR RI, Jazijul Fawaid, Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, Ketua PWNU DKI, KH Samsul Ma’arif, Wakil Rais Syuriah PWNU DKI, KH Ali Mahfudz, Kapolsek Muara Baru, Kompol Riza Sativa  serta para relawan Sahabat Tri Waluyu. (DID)

Baca Juga: Bawaslu Larang Pemasangan APK di Transportasi publik