CARITAU LONDON - Chelsea resmi memecat Graham Potter dari kursi pelatih kepala atas hasil buruk yang diterima tim beberapa waktu terakhir. 

Potter dipecat usai The Blues turun ke posisi 11 menyusul kekalahan kandang 2-0 dari Aston Villa akhir pekan ini. Hasil tersebut merupakan kekalahan ke-11 pelatih asal Inggris itu dalam 31 pertandingan sejak menggantikan Thomas Tuchel di Stamford Bridge pada 8 September.

Baca Juga: Mudryk Cetak Gol, Chelsea Kalahkan Crystal Palace 2-1 di Laga Boxing Day

Mereka hanya memenangkan dua dari sembilan pertandingan Liga Premier terakhir, tetapi telah mencapai perempat final Liga Champions UEFA, di mana mereka akan melawan Real Madrid.

Klub telah mengumumkan bahwa Bruno Saltor akan memimpin tim sebagai pelatih kepala sementara. Pemain Spanyol itu bergabung dengan Potter di Chelsea dan lebih dikenang karena waktunya di Brighton & Hove Albion, di mana dia menghabiskan tujuh tahun sebagai pemain, membimbing mereka ke promosi Liga Premier pada 2017 sebagai kapten.

"Atas nama semua orang di klub, kami ingin berterima kasih kepada Graham dengan tulus atas kontribusinya kepada Chelsea.

"Kami sangat menghormati Graham sebagai pelatih dan sebagai pribadi. Dia selalu bersikap profesional dan berintegritas dan kami semua kecewa dengan hasil ini.

"Kami akan mengerahkan segala upaya dan komitmen dalam setiap pertandingan itu sehingga kami dapat mengakhiri musim dengan baik," kata pemilik Co-controlling Todd Boehly dan Behdad Eghbali di situs resmi klub.

Chelsea kembali beraksi pada hari Selasa saat mereka menyambut Liverpool di Stamford Bridge.

Menyusul kepergian Brendan Rodgers dari Leicester City hari ini, 13 manajer kini telah pergi musim ini, terbanyak dari semua kampanye dalam sejarah Liga Premier. Ini juga ketujuh kalinya seorang manajer meninggalkan klub mereka pada tahun 2023.

Selama menukangi Chelsea, Potter hanya memenangkan 12 dari 31 pertandingannya sebagai pelatih di semua kompetisi dan mengelola 1,27 poin per pertandingan di Liga Premier - raihan terendah dari manajer mana pun yang memimpin 20 pertandingan atau lebih untuk Chelsea di Liga Premier, bersama Glen Hoddle. (RMA)

Baca Juga: Liga Premier Inggris: Man City vs Liverpool Imbang, Newcastle Bantai Chelsea