CARITAU JAKARTA - Ledakan terjadi di Ibu Kota Ankara, Turki pada Minggu (1/10/2023) pukul 09.30 waktu setempat. Titik ledakan terjadi di depan pintu masuk Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Turki.

Pemerintah Turki memberikan konfirmasi konfirmasi terkait ledakan tersebut. Mendagri Turki menyebutkan ada 2 orang terduga teroris mengendarai mobil.

Baca Juga: Densus 88 Amankan Seorang Terduga Teroris di Boyolali

"Di depan pintu masuk Direktorat Jenderal Keamanan di Kementerian Dalam Negeri," ucap Mendagri Turki sebagaimana dilansir kantor berita AFP.

Kejadian itu pada pukul 09.30 pagi waktu setempat. Mendagri Turki menyebutkan ada 2 orang terduga teroris mengendarai mobil.

"Dua teroris mengendarai kendaraan dan melakukan serangan bom," ujarnya.

Satu dari dua teroris tersebut ikut tewas karena ledakan. Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya menyebut dua polisi ikut terluka ringan akibat serangan itu.

Melansir dari Reuters, belum diketahui siapa yang bertanggung jawab dalam aksi pengeboman tersebut.

Sebelumnya salah seorang koresponden AFP melaporkan, ledakan itu terdengar dari arah parlemen yang dijadwalkan akan membuka masa sidang.

Media-media Turki turut melaporkan bila terdengar suara tembakan dari lokasi. Aparat keamanan dikabarkan bergegas menuju ke lokasi kejadian.

Dalam satu dekade terakhir, Turki pernah mendapat serangan bom dahsyat. Salah satunya di Ankara pada 2015 yang menewaskan 100 orang. Dua bom bunuh diri meledak di sebuah demonstrasi pada bulan Oktober 2015. (DID)

Baca Juga: BNPT Sebut 148 Teroris Jaringan JII dan JAD Ditangkap Sepanjang Tahun 2023