CARITAU MAKASSAR – Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese MP mengunjungi Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (7/6/2022).
Kunjungan ini merupakan kunjungan resmi pertama PM Australia ke Indonesia setelah menjabat sebagai Perdana Menteri.
Baca Juga: Istana Kembali Tepis Isu Menteri Kabinet Tak Kompak Jelang Pemilu 2024
PM Albanese didampingi oleh Menteri Luar Negeri Senator Penny Wong, Menteri Perdagangan Senator Don Farrell, Menteri Perindustrian Ed Husic, dan Anggota Solomon Luke Gosling OAM.
Kunjungan pertama Perdana Menteri Australia dan anggota Kabinet seniornya ini menandakan kerja sama yang mendalam antara Indonesia Timur dengan Australia dan menunjukkan pentingnya hubungan bilateral bagi Pemerintah Australia.
“Indonesia adalah salah satu tetangga terdekat kami, karena itu saya berkomitmen untuk berkunjung secepatnya. Kedua negara kita memiliki sejarah panjang kerja sama dan persahabatan dan pemerintahan saya akan bekerja sama dengan Indonesia untuk memperdalam hal ini,” kata Perdana Menteri Albanese di Makassar.
Selama berada di Makassar, Perdana Menteri dan delegasi bertemu dengan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, para alumni Australia dan mahasiswa di Universitas Hasanuddin serta mengunjungi Eastern Pearl Flour Mill, pabrik terigu terbesar keempat di dunia.
Eastern Pearl, seperti pabrik terigu lainnya di Indonesia, menggunakan gandum Australia berkualitas tinggi untuk menghasilkan tepung yang digunakan dalam produk seperti mie dan roti.
“Saya berharap dapat membangun hubungan kita lebih jauh, termasuk merevitalisasi hubungan perdagangan kita dan mempromosikan kerja sama di bidang iklim, infrastruktur dan energi,” bebernya.
Dalam Pertemuan Pimpinan Tahunan di Jakarta, Perdana Menteri dan Presiden Widodo membahas tentang perdagangan dan investasi bilateral, kerja sama di bidang iklim dan energi, serta kepentingan regional dan global.
Hal yang sangat penting adalah keinginan kedua belah pihak untuk membuka potensi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia, termasuk untuk meneruskan bantuan dana infrastruktur dan iklim senilai USD 200 juta yang diusulkan Pemerintah Australia dengan Indonesia. (KEK)
Baca Juga: Presiden Jokowi Hingga Megawati Direncakan Hadiri Puncak Peringatan Harlah ke-51 PPP di Makassar
kunjungi makassar perdana menteri australia apresiasi indonesia pm albanese jokowi presiden joko widodo
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024