Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyadari bahwa efek negatif korupsi sangat besar bahkan bisa merusak kehidupan bangsa dan negara. Hal tersebut diungkapkan Prabowo saat menghadiri acara PAKU Integritas di Gedung KPK, Rabu (17/1).

"Saya kira kita semua menyadari dan paham benar betapa masalah korupsi ini merusak kehidupan bangsa dan negara dan membahayakan keselamatan sebuah negara," kata Prabowo.

Baca Juga: Prabowo Bicara Soal Ejekan Terhadap Dirinya: Ajaran dari Guru Saya, Kembali ke Yang Mahakuasa

Menurut Prabowo, gara-gara tingginya tingkat korupsi, banyak negara yang disebut gagal.

"Negara-negara yang dikatakan gagal sebagian besar adalah karena tidak mampu mengendalikan mitigasi ataupun menghilangkan korupsi," ujarnya.

Prabowo pun mengingatkan potensi korupsi di Indonesia sangat tinggi karena negara ini mengandalkan Sumber Daya Alam (SDA) yang jadi tempat subur untuk praktik korupsi.

"Kita paham justru negara seperti kita yang hidupnya banyak sekali tergantung SDA di situlah terjadi praktik-praktik korupsi yang sangat mengganggu kelangsungan hidup suatu bangsa," tutur Prabowo.

Maka itu, Prabowo mendukung penuh upaya pencegahan maupun penindakan yang telah dibeberkan pimpinan KPK karena menurutnya hal tersebut sangat relevan.

"Semua upaya yang sudah disampaikan KPK harus kita dukung. Dan saya bertekad untuk mendukung dan untuk, manakala saya nanti bersama Gibran menerima mandat dari rakyat, saya bertekad memimpin upaya pemberantasan korupsi dengan sungguh-sungguh dan dengan total," tutur Prabowo.

"Pendekatan yang sudah dilakukan itu sudah benar, pendekatan pendidikan, pencegahan dan penindakan, itu benar dan harus kita tingkatkan," tambahnya.

Acara PAKU Integritas digelar KPK. Pimpinan KPK hadir dalam acara tersebut. Selain itu juga ada dua paslon lainnya, yakni Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

Acara adu gagasan antikorupsi yang diinisiasi KPK itu merupakan bagian dari program Penyelenggara Berintegritas (Paku Integritas) yang melibatkan pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.

Program Paku Integritas sudah dijalankan KPK sejak tahun 2021. Kegiatan itu bertujuan untuk menguatkan komitmen para pejabat untuk tidak korupsi. Adapun kegiatan Paku Integritas kali ini akan berlangsung malam nanti mulai pukul 19.00 WIB.

KPK pun telah berkoordinasi dengan KPU selaku penyelenggara pemilu terkait kegiatan yang melibatkan para capres dan cawapres.

Baca Juga: Membelot ke Prabowo, Aktivis 98 Sebut Budiman Sudjatmiko Pengkhianat Reformasi