CARITAU JAKARTA - Pengamat politik Universitas Indonesia (UI), Reza Hariyadi menyebut keuntungan jika bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan jika mengaet Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sebagai calon wakil presiden (Cawapres).
Khofifah sebagai Gubernur Jawa Timur (Jatim), Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), dan suara kaum perempuan bisa menarik suara baru untuk Anies Baswedan yang dinilai lemah di Jawa Tengah (Jateng) dan Jatim.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Menang di NTT, TKD Sebut Ada Efek Jokowi
Reza menganggap, Anies-Khofifah memiliki basis pemilih yang berbeda meski sama-sama islam. Gubernur Jatim itu, sangat dekat dengan pemilih islam moderat khususnya kaum nahdliyin. Ia meyakini, Anies - Khofifah memiliki peluang menang sangat besar pada pertarungan Pilpres 2024.
"Anies-Khofifah akan memecah suara PKB dan PDIP di Jatim dan Jateng. Anies kuat di luar pulau Jawa. Ini keuntungan ada ceruk suara baru,” kata Reza saat dihubungi, Kamis (2/3/2023).
Karena itu, untuk partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan tak perlu memaksakan kehendak atau turunkan egonya, jika ingin menang. "Plus minusnya tetap ada. Baik dengan AHY atau Khofifah. Tapi, keuntungan lebih banyak dengan Khofifah," ujar dia.
Dirinya menjelaskan, Anies mesti memperluas segmentasi dukungan politik untuk menambah suara. Misalnya, mengambil wakilnya yang mewakili mainstream kebangsaan. "Jadi, bisa merangkul semua. Khofifah paket komplet, kebangsaan dapat islam juga dapat,” ucap dia.
Tidak bisa dipungkiri, jalan Anies-Khofifah masih sangat terjal. Sebab, menurutnya, penentuan capres-cawapres ada di tangan Partai Politik.
Namun, kata mantan aktvis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) itu, partai juga harus ada kalkulasi politik, simulasi, dan soliditas.
"Tokoh di luar partai Koalisi Perubahan hanya Khofifah yang memiliki modal sosial bisa jadi pendulangan suara,” ungkap dia.
"Lemahnya, Anies-Khofifah tak memiliki kekuatan di partai. Bicara pilpres dan pemilu, bagaimana menangkan di jawa," tambahnya. (DID)
Baca Juga: TKN Duga Ada Pihak Ingin Gagalkan Pemilu 2024
anies baswedan gandeng khofifah khofifah indar parawansa capres 2024 pilpres 2024
Pabrik Smelter Nikel di Kaltim Terbakar, Dua Peker...
PLN Siap Sukseskan KTT WWF 2024 di Bali
Korban Tewas Gaza Capai 35.272, Serangan Israel Ta...
Polisi Gagalkan Penyelundupan 570 Botol Arak Bali...
Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I-2024