CARITAU JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan tiga skenario skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan pada angkutan mudik Lebaran 2022.
Baca Juga: Angkutan Udara Lebaran 2024, Kemenhub Pantau 51 Bandara
Menhub Budi menyampaikan tiga skenario skema usai memimpin rapat koordinasi ‘Simulasi Pergerakan dan Antisipasi Puncak Arus Lalu Lintas di Jalan Tol Pada Masa Mudik Lebaran Tahun 2022’.
Menhub menyampaikan tiga skenario skema rekayasa lalu lintas tersebut yaitu contra flow, one way dan penerapan ganjil genap di jalan tol.
Menurutnya, sektor darat menjadi titik krusial dari penanganan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, karena berdasarkan survei yang dilakukan Balitbanghub sekitar 47% dari 85,5 juta orang yang diprediksi akan melakukan mudik bakal menggunakan jalur darat, baik kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) maupun angkutan darat (bus dan lainnya).
"Kita akui bahwa Cipali atau dari Jakarta menuju Semarang adalah daerah paling rawan sehingga perlu rekayasa lalu lintas," ujar Menhub.
Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, pihaknya terus melakukan kalkulasi simulasi yang akurat sejalan dengan kondisi di lapangan.
Ia meminta pemangku kepentingan agar dapat memformulasikan teknis terkait rekayasa lalu lintas, sehingga dapat direkomendasikan kepada Presiden Joko Widodo.
“Pasalnya saat ini bisa saja bukan hanya masyarakat yang mudik melakukan perjalanan, tetapi yang berwisata juga. Maka dari itu perlu antisipasi dan solusi penanganan yang baik,” katanya.
Menhub seperti dirilis Antara menyatakan bakal terus meningkatkan koordinasi dan sosialisasi kebijakan mudik Lebaran 2022 kepada unsur terkait, termasuk Korlantas Polri dan pemerintah daerah guna memastikan kesamaan persepsi terkait syarat perjalanan, pengendalian lalu lintas, dan kebijakan lainnya.
Turut hadir pada rapat koordinasi Sesmenko PMK Satya Sanaugraha, Kepala Korlantas Polri Irjen Firman Santyabudi, Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur, Dirut BPJT Danang Parikesit, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi, serta juru bicara Kemenhub Adita Irawati.(HAP)
Baca Juga: Pemudik Jalur Penyeberangan Wajib Bertiket Maksimum H-1 Keberangkatan
Dukung Merdeka Belajar, Pj Heru Berharap Anak-Anak...
Rumah Rusak Dampak Erupsi Gunung Ruang
Basri Baco Dorong Heru Gratiskan Sekolah Biar Jadi...
Buka Peragaan Busana, Pj Heru Harapkan Srikandi Ja...
Monas Bakal Tampung 20 Ribu Penonton Nobar Timnas...