CARITAU SERANG – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengakui dirinya kalah popular dengan sang kakak Gibran Rakabuming Raka yang terpilih menjadi cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Sebagai Ketua Umum PSI, Kaesang mengaku kalah pamor ketika kakak sulungnya tersebut maju sebagai cawapres. Padahal sebelumnya, Kaesang begitu menjadi Ketum PSI justru merasa lebih populer dari pada Gibran yang hanya berpredikat Wali Kota Surakarta.

"Waktu saya menjadi Ketua Umum PSI, semua orang nyelametin (kasih selamat). Semua orang manggil: Kaesang, Kaesang, Kaesang, ketika saya jalan di mana pun. Saya merasa sudah menang dari kakak saya yang cuma wali kota. Akan tetapi, setelah beberapa bulan, masyaallah jadi cawapres," kata Kaesang saat menghadiri TKD Prabowo-Gibran di Serang Banten, Rabu (3/1/2024).

Kaesang menyebut tidak pernah menyangka kakak sulungnya maju sebagai calon wakil presiden.

Kaesang dan Gibran memang kerap kali mempertontonkan persaingan di antara keduanya di media sosial. Bahkan, tidak jarang adik kakak tersebut saling meledek di media sosial dan mendapatkan atensi netizen.

Kendati saling bersaing, Kaesang mengakui sangat menyayangi kakaknya dan memberikan dukungan penuh kepada Gibran yang maju sebagai kontestan Pemilu Presiden/Wakil Presiden 2024.

"Kalau bisa menang satu putaran. Soalnya saya mau liburan sama istri. Kalau dua putaran, nanti saya disuruh kerja lagi sama Mas Gibran. Namun enggak apa-apa, karena saya sebagai adik yang sayang sekali dengan kakak, tentu akan mendukung terus Mas Gibran untuk menjadi cawapresnya Pak Prabowo hingga nanti bisa menang," katanya.

Kaesang seperti dirilis Antara, juga menceritakan dirinya sering dipanggil sebagai Gibran oleh masyarakat dalam berbagai kesempatan.

"Padahal beda. Kalau saya orangnya banyak senyum. Nah, kalau Mas Gibran itu juga senyum, cuma sedikit. Kalau kami di keluarga, Mas Gibran adalah versi seriusnya Pak Jokowi, saya versi lucunya Pak Jokowi," canda Kaesang. (DIM)