CARITAU BENGKULU - Kabar tak sedap tengah dialami Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Setelah dikabarkan banyak ditinggal kadernya, anggota dan simpatisan PSI di Bengkulu malah membakar baju dan kartu tanda anggota (KTA).
Aksi pembakaran tersebut merupakan buntut pemecatan pengurus PSI Bengkulu lama, yang dianggap dilakukan secara sepihak.
Baca Juga: PPP Tak Penuhi PT, Nasdem-Golkar Diuntungkan di DPR RI Dapil Sulsel
Tak cuma pembakaran baju dan KTA, ratusan pengurus dan kader PSI Kabupaten Bengkulu Selatan melakukan aksi mundur serentak.
Aksi kader PSI ini ditunjukkan dengan menyambangi KPU Bengkulu Selatan. Mereka meminta penghapusan data oleh KPU sebagai anggota PSI.
"Kami datang ke sini untuk meminta KPU Bengkulu Selatan menghapus data kami di Sipol KPU. Kami mendukung Bung Yogi bukan PSI, jadi kalo Bung Yogi dipecat, maka kami kompak untuk mundur," kata Winsi salah satu Kader PSI Bengkulu Selatan.
Para kader PSI Bengkulu Selatan ini, menyambangi KPU Bengkulu Selatan didampingi segenap pengurus DPD PSI Bengkulu Selatan.
"Kami mewakili kader PSI Bengkulu Selatan, dengan ini menyatakan mundur dari Partai PSI," kata Deni Harnandes, Ketua PSI Bengkulu Selatan.
Deni menyampaikan, karena kerja keras pengurus PSI Bengkulu yang lama ada satu desa di Kabupaten Bengkulu Selatan menyatakan dukungan sepenuhnya kepada PSI.
"Dua tahun kami berjuang untuk membesarkan PSI, satu desa tempat asal Bung Yogi yaitu Desa Kota Agung kompak menjadi anggota PSI. Ini demi mendukung perjuangan Bung Yogi untuk meloloskan verifikasi PSI. Sudah lolos, kami dibuang, kami tidak dihargai," ujar Deni.
"Ini kezaliman yang luar biasa terjadi pada kami. Partai pemuda menzalimi pemuda, Tuhan akan membalas kezaliman ini," sambungnya.
Sebanyak 463 berkas anggota DPD PSI Bengkulu Selatan, telah diserahkan Sekjend PSI Bengkulu Selatan, Konsry Syahyadi ke KPU Bengkulu Selatan.
"Kami berpegang pada makna solidaritas itu sendiri. Karena ada hal yang mendasari, yang kami tuangkan ke dalam berita acara musyawarah kepengurusan lengkap DPD PSI Bengkulu Selatan," ungkap Konsry, Sekretaris DPD PSI Bengkulu Selatan.
Pihaknya mempertanyakan sikap DPP, yang telah menggantikan secara sepihak Ketua, Wakil Ketua 2, Sekretaris, dan Bendahara DPW PSI Bengkulu, di tengah keberhasilan mereka meloloskan PSI Bengkulu 100 persen saat verifikasi.
"Baru dilantik, setelah lolos verifikasi, langsung diganti secara sepihak. Ini kezaliman yang dilakukan PSI pada pemuda dan rakyat kecil seperti kami," kecam Ilawati, kader PSI lainnya. (DID)
Baca Juga: PDIP Serukan Pentingnya Netralitas Aparat di Pemilu 2024
psi kader mundur bengkulu selatan bakar baju dan kta protes pemilu 2024
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...