CARITAU BEKASI - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan Tim Nasional Indonesia U-17 mendapat banyak pelajaran penting di pertandingan melawan Korea Selatan U-17.

Adapun, Skuad Garuda harus mengakui keunggulan runner up Piala Asia U-17 2023 itu dengan skor 0-1 pada laga persahabatan yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Rabu (30/8/2023) malam WIB.

Baca Juga: PSSI Tunjuk Nova Arianto Sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-16

Erick Thohir sendiri, bersama Wakil Ketua Umum Zainudin Amali ikut menyaksikan langsung pertandingan tersebut sampai akhir. Dia mengatakan, salah satu pelajaran yang bisa dipetik adalah bagaimana Timnas harus meminimalisir kesalahan sendiri.

Kendati demikian, Erick mengatakan Timnas U-17 mulai menunjukkan pola permainan yang terstruktur. Dia pun yakin tim asuhan Bima Sakti itu akan terus menunjukkan sinyal positif ke depannya.

"Saya rasa ada perbaikan yang sangat signifikan di mana kita lihat pola permainannya. Kalau waktu di Bali kan belum terpola.

"Kalau sekarang sudah mulai terpola bagaimana di belakang kita rapat lalu ke tengah, ke atasnya (lini depan) memang yang itu harus diperbaikin karena serangan balik beberapa kali itu jadi momentum sebenarnya," kata pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu seusai pertandingan.

Untuk itu, Erick memberi catatan khusus di pertandingan Indonesia melawan Korsel. Apalagi, skuad tersebut akan melakukan pemusatan latihan di Jerman pada September - Oktober mendatang dalam rangka persiapan menuju Piala Dunia FIFA U-17 Indonesia 2023.

"Imbang di babak pertama lawan tim ranking dua Asia, itu hal yang bagus, tapi kan permainan bola itu 90 menit kita harus fokus. Nah kita lihat ketika ada pergantian pemain pemain kita agak lengah tadi terhingga terjadi gol dan penalti nah ini yang saya rasa menjadi catatan juga," terangnya. (RMA)

Baca Juga: Erick Thohir Sebut BUMN Tetap Jalankan Program Kerja Meski sedang Pemilu