CARITAU JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ferdinand Hutahaean (FH) meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk lebih fokus dalam mengerjakan urusan negara.

Hal itu dikatakan Ferdinand menanggapi pernyataan Presiden Jokowi terkait tipe pemimpin terlarang untuk dipilih. Menurutnya, sangat tidak elok seorang presiden yang masih memiliki tanggungjawab mengurus negara kemudian berkomentar soal yang lain. 

Baca Juga: Diduga Bagi-bagi Uang saat Kampanye, SDR Desak Bawaslu Diskualifikasi Caleg PAN Ini

"Pak Jokowi yth, saran saya sebaiknya bapak fokus dulu urusan negara," ujar Ferdinand dalam cuitan di akun X (twitter) dikutip, Minggu (8/10/2023).

Saat ini, kata dia, beberapa permasalahan harus segera dilakulan. Seperti kebutuhan pokok rakyat semakin sulit didapatkan karena harga yang melambung tinggi. "Harga-harga sedang naik, rupiah melemah terhadap Dolar," tulisnya.

Ia mengaku, dirinya tidak mengecualikan dukungan kepada Jokowi untuk membuat Indonesia menjadi negara maju. "Kami dukung pemerintahan bapak untuk membuat Indonesia maju," ucapnya.

Hanya saja, kata dia, Presiden Jokowi saat ini tidak elok dilihat jika sibuk bermain politik dengan relawan dan anak-anaknya. 

"Tapi tolong bapak jangan sesibuk ini bermain politik dengan relawan dan anak bapak. Tolong pak!," tandasnya. 

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan Indonesia membutuhkan sosok pemimpin nasional dengan nyali besar terutama dalam menghadapi potensi tekanan negara-negara besar.

Hal itu ditegaskan Jokowi saat hadir dalam acara Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi, di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/10/2023) kemarin.

"Mengenai pemimpin yang kita pilih ini, hati-hati memilih pemimpin. Tantangan ke depan itu bukan semakin ringan, tapi semakin berat dunia yang tidak sedang baik-baik saja," kata Jokowi.

Dikatakan Jokowi, kriteria sosok pemimpin ideal adalah yang berani mengambil risiko, bukan yang mencari selamat.

"Dibutuhkan pemimpin yang memiliki keberanian, dibutuhkan pemimpin yang memiliki nyali jangan digertak negara lain sudah langsung ciut," imbuhnya.

Seperti diketahui, sejauh ini ada tiga nama yang senter dikabarkan bakal bertarung pada Pilpres 2024 mendatang. Ketiganya, masing-masing Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. (DID)

Baca Juga: Bawaslu Tak Persoalkan Maraknya Pemasangan Baliho Wajah Kaesang dan Caleg PSI, Asal….