CARITAU JAKARTA – Elon Musk secara mengejutkan mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, Senin waktu setempat (27/11/2023). Pertemuan tersebut diadakan di tengah jeda kemanusiaan antara Israel dengan Palestina.
Pemilik media social X tersebut berdiskusi dengan Benjamin Netanyahu di tengah kunjungan tidak biasanya tersebut.
Netanyahu menjelaskan bahwa Israel berupaya untuk menghancurkan Hamas untuk mencapai perdamaian dengan Palestina. Mendengar pernyataan tersebut, Elon Musk menyatakan setuju untuk membela Israel untuk menyerang Hamas di jalur Gaza.
Pernyataan Musk tersebut ternyata memancing reaksi warganet. Tak sedikit warganet yang akhirnya menyerukan seruan boikot X.
“ayo yg mau boikot X, waktu dan tempat dipersilahkan,” tulis salah satu warganet @luc*****k*
“Penjajah Elon Boikot X” tulis akun @fa*****3*******
“Cara terbaik boikot X ya dgn trs pakai X utk menyuarakan #FreePalestineFromIsraelNOW” ujar akun @am**wh*******
Di Indonesia sendiri, aksi boikot terhadap brand-brand yang diduga terafiliasi Israel telah dilakukan beberapa waktu lalu hingga saat ini.
Bahkan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa bahwa haram mendukung agresi Israel ke Palestina. Fatwa tersebut akhirnya melahirkan aksi boikot terhadap brand-brand yang terafiliasi dengan Israel.
Umat Islam di Indonesia direkomendasikan untuk menghindari produk-produk dari brand yang mendukung Israel.
"Umat Islam dihimbau untuk semaksimal mungkin menghindari transaksi dan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel serta yang mendukung penjajahan dan zionisme, " tegas Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Niam Sholeh dikutip dari website resmi MUI pada Jumat (17/11/2023).
Melalui Fatwa tersebut, MUI juga merekomendasikan agar pemerintah mengambil langkah tegas dalam membantu perjuangan Palestina.
Pemerintah sendiri secara tegas tidak melarang aksi boikot tersebut. Namun, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa pemerintah tidak menerapkan pemboikotan terhadap produk apapun yang dianggap terafiliasi dengan Israel.
“Soal daftar-daftar produk yang diboikot, pemerintah tidak memboikot produk manapun,” kata Zulhas, sapaan akrabnya.
Menurutnya, pilihan untuk memboikot atau tidak adalah hak masyarakat.
“kalau ada pendapat masyarakat, silakan saja. Pemerintah tak melarang, kalau mengatur iya, melarang tidak,” ujar Zulhas.
Meski tidak turut memboikot produk-produk yang dianggap terafiliasi dengan Israel, namun pemerintah secara tegas menyampaikan dukungannya untuk Palestina dengan aksi nyata berupa kiriman bantuan kemanusiaan untuk Gaza. (FAS)
Baca Juga: Iran Sebut Bantuan AS ke Gaza Sebuah 'Pertunjukan yang Konyol'
Baca Juga: Gelombang Demonstrasi di Sejumlah Negara Eropa Tuntut Gencatan Senjata di Gaza
elon musk jalur gaza elon musk dukung israel perang israel-palestina
5qcytm
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...