CARITAU JAKARTA - Adanya dugaan motif adu domba oleh kelompok relawan, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengingatkan semua pihak untuk menunggu saja partai politik mengumumkan nama capres.
Hasto pun mengingat kewenangan mengusung capres hanyalah partai atau gabungan partai politik. Dirinya pun mengkritik kemunculan sejumlah kelompok relawan pendukung calon presiden (capres) 2024.
Baca Juga: Ganjar Sebut KTP Sakti Kunci Penyelesaian Masalah Pupuk Langka dan Mahal
Hasto pun menduga adanya kelompok relawan menggunakan cara mengadu domba berbagai tokoh-tokoh tertentu untuk mendukung tokoh jagoannya.
"Kita lihat begitu banyak motif dari relawan karena itu sangat cair organisasinya dan juga ada berbagai kepentingan-kepentingan yang bisa dimainkan. Bahkan ada relawan yang juga dipakai untuk mengadu domba berbagai tokoh-tokoh tertentu," kata Hasto, Minggu (30/10/2022) kemarin.
Diketahui, dalam beberapa waktu terakhir bermunculan kelompok-kelompok relawan yang mendukung kader PDIP Ganjar Pranowo maupun yang mendukung Anies Baswedan sebagai capres.
Hasto menilai, kehadiran relawan sebelum ada pengumuman capres oleh partai sama saja dengan buang-buang energi. Apalagi pendaftaran pasangan capres dan cawapres baru akan dibuka KPU pada akhir 2023 mendatang.
"Relawan-relawan yang (muncul) seolah-olah Pemilu pekan depan atau bulan depan, ini kan sama saja ingin mendorong-dorong Pak Jokowi agar cepat selesai. Padahal Pak Jokowi masih (menjabat sampai) Oktober 2024," pungkas Hasto. (DID)
Baca Juga: Pengamat Nilai Dukungan Khofifah Buat Prabowo-Gibran Bakal Repotkan PKB Jatim
sekjen pdip hasto kristyanto kelompok relawan motif adu domba relawan ganjar anies baswedan capres 2024 pilpres 2024
JPU Dakwa Kepala Desa Korupsi Dana Desa Rp428,2 Ju...
Kapuspen TNI Benarkan Dua Prajurit Tersambar Petir...
Aksi Bangun Oposisi Rakyat
Gempa Berkekuatan 5,3 Magnitudo Terjadi di Goronta...
Liverpool Dibekap Everton 0-2, Tersingkir dari Per...