CARITAU BARCELONA - FC Barcelona baru saja menelan pil pahit setelah tumbang 0-4 atas Real Madrid di Semifinal Copa Del Rey 2022/2023. Kekalahan ini membuyarkan keinginan klub asal Catalan itu untuk meraih treble domestik pada musim ini.

Tuan rumah memiliki permainan yang lebih baik di babak pertama, tetapi gol pembuka Vinicius Jr tepat sebelum jeda memutarbalikkan keadaan, ​​dan Karim Benzema menambahkan menit kedua memasuki babak kedua membuat mereka tidak pernah pulih.

Baca Juga: Ronald Koeman Ungkap Pengalaman Tak Bahagia Melatih Barcelona: Banyak Stres dan Tertekan

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengamini bahwa gol Benzema di babak kedua menjadi momentum yang sangat baik untuk tim lawan.

“Di babak pertama kami sangat bagus. Kami seharusnya menghentikan serangan balik mereka untuk gol pertama mereka. Yang kedua tepat setelah paruh waktu membunuh kami. Kami harus kritis terhadap diri sendiri dan melanjutkan," kata dia, dikutip Football Espana, Kamis (6/4/2023).

Di pertandingan ini, Barcelona tanpa empat pemain kunci tim utama, yakni Andreas Christensen, Frenkie De Jong, Pedri dan Ousmane Dembele. Kendati demikian, Xavi enggan menyebut ketidakhadiran mereka sebagai alasan untuk hasil tersebut.

“Itu akan terdengar seperti alasan jika kita berbicara tentang cedera. Kami berkompetisi dengan sangat baik di leg pertama dan di babak pertama. Saya merasa bangga akan hal itu. 

"Saya sudah mengatakan bahwa Real Madrid adalah favorit, mereka adalah pemenang Liga Champions baru-baru ini," terang dia.

Barcelona akan mengalihkan perhatian mereka hanya ke La Liga, di mana mereka berada dalam posisi terdepan untuk memenangkan gelar pertama mereka dalam empat tahun. (RMA)

Baca Juga: Atletico Tolak Gelar 'Guard of Honour' ke Real Madrid di Laga 16 Besar Copa Del Rey