CARITAU JAKARTA - Depo Pertamina Plumpang, Tanjung Priok, Jakarta Utara mengalami kebakaran hebat Jumat (3/3/2023) malam. Insiden kebakaran itu terjadi diduga berasal dari pipa bensin Pertamina.

Baca Juga: Gulkarmat Jakpus Perkirakan Kerugian Kebakaran Pasar Mobil Kemayoran Capai Rp2,4 Miliar

Informasi mengenai kebakaran itu pertama kali diterima petugas pada pukul 20.11 WIB. Hal tersebut disampaikan oleh Command Center Badan Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat).

"Objek kebakaran pipa bensin Pertamina," kata Humas Dinas Gulkarmat DKI, Mulat Wijayanto dalam keterangan tertulisnya.

Mereka kemudian mengirim 2 unit pemadam kebakaran. Selain itu, 10 personil juga dikerahkan untuk memadamkan api.

Tim unit kebakaran datang pada pukul 20.20 WIB. Mereka kemudian memulai pemadaman pada pukul 20.22 WIB. Setelah itu, jumlah petugas yang diterjunkan terus ditambah. 

Berdasarkan pantauan, hingga berita ini dirilis, terdapat sebanyak 18 unit damkar dan 90 personil yang sedang berusaha memadamkan api.

Dari salah satu video milik petugas pemadam kebakaran yang dibagikan oleh warga setempat, kebakaran hebat tersebut membuat masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi kejadian panik.

Warga berhamburan di jalanan melihat api yang semakin besar. Hingga saat ini belum diketahui apa penyebab kebakaran ini.

Terkait dengan kejadian ini, pihak manajemen PT Pertamina angkat bicara.

"Sedang dicek dan ditangani ya, update akan disampaikan di kesempatan pertama," kata VP Corpprate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso kepada media, Jumat (3/3/23)

Pipa Pertamina di wilayah Koja dilaporkan mengalami kebakaran pada pukul 20.11 WIB tadi. Informasi tersebut dibagikan akun Twitter resmi BPBD DKI Jakarta.

"Kebakaran Pipa Pertamina di Jl Tanah merah Bawah RT 12/RW 09 kelurahan Rawa Badak Selatan kecamatan Koja (Jakarta Utara)," dikutip dari @/BPBD Jakarta, Jumat malam (3/3/2023). (IRN) 

Baca Juga: Kebakaran di Makassar Meningkat di 2023, Tercatat 390 Kasus