CARITAU JAKARTA - Bakal Calon Presiden (Capres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, berkesempatan mengunjungi Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/11/2023). Dirinya menaruh sikap optimis terkait aspirasi perubahan yang semakin hari justru bertambah kuat.

"Karenanya, saya ingin sampaikan terima kasih kepada relawan yang sudah bekerja selama waktu yang cukup panjang. Bahkan, sudah lebih dari satu tahun. Kami optimistis aspirasi perubahan makin hari makin kuat di Kota Solo," kata Anies saat menghadiri deklarasi dan orasi kebangsaan di Auditorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/11/2023) kemarin.

Baca Juga: KPU Tanggapi Beda Data Surat Suara di TPS dengan Sirekap

Namun begitu, Capres 2024 yang diusung Partai NasDem, PKS dan PKB tersebut, menyebutkan bahwa terkait harapan perubahan - pihaknya pun harus kerja keras untuk meraih kemenangan. Sedangkan di bagian lain, Anies juga berharap nantinya proses demokrasi berjalan dengan baik.

"Tentu saja, seluruh aparat menunjukkan sikap netral. Warga masyarakat punya kebebasan untuk mengungkapkan aspirasi, pertemuan tanpa intimidasi, kegiatan tanpa pelarangan. Serta aktivitas perkumpulan tanpa pembatasan, ketika pemungutan suara tanpa ada intimidasi dan suasananya bebas," ujarnya.

Tentang kondisi di Solo Raya yang dianggap oleh sejumlah pihak sebagai basis massa partai tertentu, menurut dia bahwa kondisi di setiap medan pastilah berbeda.

"Jadi, sebetulnya di setiap kabupaten itu beda. Seperti kegiatan di kabupaten A mungkin basisnya yang menang partai PDIP, nanti datang ke kabupaten lain yang menang PKB. Begitu pula kabupaten lain yang menang bisa Partai Golkar. Kalau wilayah total seakan-akan satu partai. Padahal di setiap kabupaten jelas beda-beda, seperti di Solo Raya ini saja beda,” tegas Anies, lagi.

Melalui kesempatan tersebut, pihaknya juga melontarkan pertanyaan kepada publik. Apakah sudah merasa nyaman dengan kondisi saat ini? Anies mengatakan jika tak merasa keberatan, maka pihaknya menawarkan perubahan.

“Nah, kami sampaikan kepada semua. Pertanyaan sederhana, kebutuhan pupuk di Jateng ini pasokan baik apa tidak ya? Kalau tidak baik, apa.mau diteruskan? Harga pupuk mahal mau diteruskan? Cari pupuk subsidi sulit mau diteruskan? Kalau nggak mau, yuk kita bikin perubahan,” ajaknya.

Anies juga mengungkapkan bahwa Pemilu kali ini, bukan masalah milik partai apa, namun soal masa depan. “Itu tawarannya, silahkan melalui partai apa saja boleh. Pemilu yang dulu, nyoblos apa saja? Tapi, tahun ini mari kita pilih perubahan,” ucapnya, mengakhiri. (DID)

Baca Juga: TPN Laporkan Tiga Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Dukung Prabowo-Gibran