CARITAU JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir membantah isu yang menyebut PSSI bakal menaturalisasi 150 pemain asing. Eks Presiden Inter Milan itu menegaskan kabar tersebut tidak benar dan fitnah yang tidak masuk akal.
"Satu hal yang jelas, unggahan soal 150 pemain dinaturalisasi adalah sebuah berita bohong, fitnah yang tidak masuk akal. Hal yang patut disayangkan adalah pihak yang tak bertanggung jawab sengaja menyebar kabar bohong yang bernada provokatif itu jelas-jelas memiliki niat tak baik," ujar Erick.
Baca Juga: Bangga dengan Kemenangan Indonesia Atas Vietnam, Erick Thohir: Tetap Fokus Tatap Laga Berikutnya
Erick pun menyayangkan pihak yang menyebarkan informasi tersebut. Dia juga menerangkan, pihaknya selama ini hanya menaturalisasi pemain yang memiliki darah keterunan Indonesia. Tidak hanya itu, jumlah pemain yang dinaturalisasi pun sangat terbatas.
"Memang saat ini ada beberapa pemain naturalisasi yang memiliki darah Indonesia dari orangtua atau keluarganya. Jelas jika memenuhi syarat menjadi WNI, mereka memiliki hak yang sama dengan WNI lain untuk memperkuat timnas," ujar Erick.
Dilanjutkan Erick, proses naturalisasi tak dilakukan secara serampangan. Ada proses yang sangat ketat sebelum pemain keturunan bisa memperkuat merah putih.
“Buktinya banyak pemain luar yang berminat pun tidak bisa memperkuat timnas jika memang tidak sesuai standar dan prosedur yang ada. Jadi perlu ditegaskan core utama timnas kita adalah pembinaan yang berjenjang," terang dia, sebagaimana ditulis situs resmi PSSI.
Erick menjelaskan saat ini fokus timnas adalah membuat jenjang kelompok umur. Hal ini, menjadi bagian dari sistem regenerasi timnas yang berjenjang.
"Fokus timnas saat ini adalah membentuk lapisan tim mulai dari U-14, U-16, U-17, U-20, U-23, dan senior. Dengan proses pembinaan yang baik dan berjenjang, kita berharap regenerasi bisa terus berjalan dan timnas memiliki stok yang siap dan mumpuni untuk berkompetisi di segala tingkatan umur," tutup Erick. (RMA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Terhenti 16 Besar Piala Asia, Erick Thohir: Berikutnya Harus Lebih Tinggi
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...