CARITAU MANCHESTER - Barcelona dikabarkan siap bersaing dengan Real Madrid untuk memboyong penyerang Manchester City, Erling Haaland. Barca membidik penyerang asal Norwegia itu untuk menggantikan Robert Lewandowski yang telah berumur 35 tahun.

Haaland tampil luar biasa untuk Manchester City sejak tiba dari Borussia Dortmund musim panas lalu. Musim debutnya membuatnya membantu klub meraih treble dengan meraih gelar Liga Champions pertama, sementara ia memenangkan Sepatu Emas Liga Premier dan Sepatu Emas Eropa.

Baca Juga: Manchester City Terus Tempel Ketat Arsenal, Tundukkan Tuan Rumah Brighton 0-4

Secara keseluruhan, pemain berusia 23 tahun ini mencetak 52 gol di semua kompetisi, dan 36 golnya di liga merupakan rekor Liga Premier. Meskipun Haaland baru memasuki tahun baru dalam karirnya di Liga Premier, City sudah mengerjakan kontrak baru untuk memberi penghargaan lebih lanjut kepada striker mereka.

Haaland menandatangani kontrak berdurasi lima tahun ketika dia tiba di Manchester, tetapi itu mencakup banyak klausul pelepasan di dalamnya. Salah satunya dibatalkan ketika Pep Guardiola menandatangani perpanjangan kontraknya, yang berarti tidak ada klausul pada tahun 2024, yang memungkinkan dia pergi tahun depan dengan harga £172 juta (Rp 3,29 Triliun).

Namun menurut laporan 90 min, klausul tersebut bakal diaktifkan mulai 2025, dengan ketentuan sang pemain dapat pergi dengan harga yang ditentukan, diyakini sebesar £150 juta (Rp 2,87 Triliun). Dari tahun ke tahun, angka tersebut juga akan menurun.

Fakta bahwa Haaland bisa hengkang dengan harga tetap pada tahun 2025 menjadi salah satu alasan mengapa Barcelona mulai memposisikan diri sebagai tempat pendaratan potensial. Klub telah berjuang keras dalam beberapa waktu terakhir untuk mendapatkan keuangan yang stabil, namun memiliki kemampuan untuk membuat rencana dua tahun ke depan merupakan suatu keuntungan.

City bekerja keras untuk meyakinkan Haaland dan agennya untuk menghapus klausul pelepasan dan akan menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi di Liga Premier sebagai imbalannya - gaji pokok lebih dari £500.000 per minggu. Namun, saat ini, hanya ada sedikit motivasi dari pihak Haaland untuk melakukan hal tersebut.

Agen Haaland, Rafaela Pimenta, yang mengambil alih kandang dari mendiang Mino Raiola setelah kematiannya, menjelaskan situasinya kepada AS tahun lalu dan mengapa hal itu tidak mungkin berubah dalam waktu dekat.

“Ketika seorang pemain pergi ke suatu klub, saya melakukan semua yang saya bisa untuk menciptakan situasi di mana kuncinya ada di tangan mereka,” kata Pimenta pada tahun 2022.

“Jika besok, Anda tidak ingin berada di sana lagi karena Anda tidak lagi berada di sana. menyukainya, atau jika mereka tidak membayar Anda dengan baik, atau jika istri Anda ingin tinggal di Paris, ya, pergilah, bukan? Saya tidak suka jika pemain tidak memiliki kebebasan untuk memutuskan. Saya telah melakukan semuanya kontrak di agensi ini dalam 25 tahun. Semuanya. Tidak ada satu kali pun ketika seorang pemain mengatakan 'Saya ingin pergi' dan mereka tidak dapat melakukannya," terang dia. (RMA)

Baca Juga: Madrid Gasak Osasuna 4-2, Makin Kokoh di Puncak Klasemen La Liga