CARITAU JAKARTA – Beradu akting dengan Nirina Zubir sebagai anak dan ibu dalam film 'Keluarga Cemara', memberi kesan tersendiri buat Adhisty Zara.
Jalan cerita film yang diangkat dari serial televisi ini membuat Zara harus menahan tangis ketika berhadapan dengan Nirina di depan kamera.
Baca Juga: 'Agak Laen' Jadi Film Indonesia Pertama yang Tayang di Amerika Tahun Ini
Ternyata hal itu juga pernah dirasakan Zara, lantaran sebelumnya ia juga pernah duduk berdua dan saling berbicara dari hati ke hati dengan ibunya sendiri.
“Ada satu scene di keluarga cemara 2 ini, di mana aku nahan nangis pas take. Karena di scene aku relate banget. Scene di mana Emak ngasih tau ke anaknya (Euis) keresahan dia dan ketakutan dia, supaya anaknya itu enggak salah langkah," kata Zara dikutip dari siaran resmi, Rabu (8/6/2022).
Zara mengakui, bersikap terbuka kepada orang tua terkadang menjadi hal yang berat bagi sebagian anak muda. Malahan, lanjut Zara, anak muda lebih gampang terbuka kepada seseorang yang lagi disukainya.
“Kadang kan kita gitu yah kalau diomongin sama orang tua sendiri, enggak mau dengar. Giliran sama orang yang lagi dipercaya, langsung ngelakuin," beber Zara.
“Euis tuh kaya remaja pada umumnya, yang lagi merasakan namanya jatuh cinta. Suka sama cowok itu gimana rasanya. Ingin dekat-dekatan terus, pengin berduaan terus," tambah Zara.
Memerankan karakter Euis dalam sekuel 'Keluarga Cemara', disambut antusias oleh Zara karena konflik yang disuguhkan terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Zara mengenang, sebelum adik-adiknya lahir, dia bersama sang kakak sempat tinggal di rumah nenek. Di rumah tersebut, Zara dan kakaksSatu kamar berdua, kasur tingkat.
“Melihat konflik dalam film Keluarga Cemara 2, aku relate banget. Di kehidupan pribadi, aku sama kakakku juga pernah berantem kaya Euis sama Ara. Ada masa di mana siapa yang masuk kamar duluan, dia yang boleh tidur di kamar sendiri. Lain waktu, kita juga sebel satu sama lain karena baju kita sama. Momen-momen gitu mau enggak mau harus kita laluin dalam berproses menjadi dewasa,” beber Zara.
Aktris yang awalnya dikenal sebagai anggota grup idola JKT48 memenangkan penghargaan Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih dalam Piala Maya 2018 serta Pemeran Anak-Anak Terbaik pada Indonesian Movie Actors Awards 2019 berkat aktingnya sebagai Euis di ‘Keluarga Cemara’.
Selain itu, penghargaan lain yang berhasil diraih oleh aktris kelahiran Bandung, 21 Juni 2003 ini di antaranya adalah Pemeran Utama Wanita Terfavorit dan Pemeran Pasangan Terfavorit dalam Indonesian Movie Actors Awards 2020, ditambah Best Actor Female versi Golden Gate International Film Festival.
Selain Zara, film ini dibintangi oleh Widuri Putri Sasono sebagai Ara, Ringgo Agus sebagai Abah dan Nirina Zubir sebagai Emak. (RIO)
Baca Juga: Film "Pemukiman Setan" Tayang Perdana di Midnight Event JAFF 2023
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024