CARITAU MAKASSAR - Polda Sulsel akan menyiapkan strategi agar arus lalu lintas bagi pemudik tetap lancar. Terutama pada titik-titik rawan kemacetan ada di jalur lintas daerah dan provinsi.
Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulsel mencatat ada sejumlah titik rawan kemacetan yang kerap terjadi saat memasuki momentum mudik lebaran. Seperti jalur Kappang-Camba, jalur Jembatan Pute di Maros, dan jalur Jembatan Kembar di Gowa.
Kaur Bin Ops Ditlantas Polda Sulsel, AKBP Dr. Masaluddin mengatakan, pihaknya akan mendirikan pos-pos untuk mengatur lalu lintas di sejumlah titik rawan tersebut. Kemudiam menyebar ratusan personel di sana.
"Saya sudah kirim TR ke jajaran, pokoknya tanggal 10-11 itu pos (pengaturan lalu lintas) harus sudah berdiri dan personel sudah siap," ujarnya kepada awak media, Kamis (6/4/2023).
"Adapun untuk perkiraan pelibatan personel dari Ditlantas (Polda Sulsel) itu ada sekitar dua ratusan, belum yang jajaran juga, lebih banyak lagi," sambungnya.
Ditlantas Polda Sulsel akan berusaha semaksimal mungkin agar arus lalu lintas tetap lancar nantinya. Terlebih pada momentum puncak arus mudik dan balik.
Sebagaimana prediksi dari Mabes Polri bahwa puncak arus mudik diperkirakan terjadi mulai 19-21 April. Sementara untuk arus balik mulai 25-25 April periode pertama, dan mulai 29 April-1 Mei 2023 periode kedua.
Pada momentum tersebut kehadiran pos-pos pengamanan akan dimaksimalkan. Mulai dari pos pengamanan lebaran, pos terpadu ketupat, dan pos pelayanan mudik.
"Insya Allah diharapkan dengan kehadiran pos-pos ini pengaturan lalu lintas di titik rawan kemacetan dapat diurai dengan baik," jelasnya. (KEK)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024