CARITAU MAKASSAR - Pihak Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar mengirim sebanyak lima orang dokter untuk membantu korban gempa yang terjadi di Turki.
"Ada lima orang yang dikirim ke Turki sebagai tim kemanusiaan," kata Kabag Humas Unhas Makassar, Ahmad Dahlan saat menggelar Konferensi Pers, Kamis (9/2/2023).
Kata dia, lima dokter tersebut terdiri dari empat orang dokter bedah tulang (ortopedi) dan satu orang dokter anestesi.
"Lima dokter ini terdiri atas dokter bedah tulang, satu orang dokter ahli anestesi," jelasnya.
Kelima dokter Unhas yang dikirim tersebut akan bergabung dengan tim Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Tim ini sudah berangkat dan sudah ada di Turki. Mereka ini bergabung dengan tim yang ada di Kementerian Kesehatan," jelasnya.
Kata dia, pihak Unhas Makassar memang rutin mengurus dokternya untuk aksi kemanusiaan. Baik itu di Indonesia maupun di luar negeri.
"Itu sebetulnya rutin dilakukan oleh Unhas ketika ada musibah baik lokal indonesia maupun di negara lain," tandasnya.
Diketahui, Gempa berkekuatan magnitudo 7,7 terjadi di selatan Turki pada Senin (6/2/2023) pukul 04.17 waktu setempat.
Di mana, korban tewas akibat gempa dahsyat di Turki Selatan dan Suriah terus bertambah. Dikabarkan, hampir 8.000 jiwa melayang hingga Selasa (7/2/2023) ketika tim penyelamat bekerja melawan waktu dalam kondisi yang tidak memungkinkan. (KEK)
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...