CARITAU JAKARTA – Cawapres nomor urut 03 Mahfud MD mengaku turut melakukan gimmick untuk membalas sikap cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka pada debat cawapres kedua di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (21/1/2024). Gimmick yang dimaksud Mahfud adalah ketika menyebut pertanyaan dari putra sulung Presiden Jokowi itu sebagai pertanyaan yang 'receh'.

"Soal pertanyaan receh, itu bagian dari gimmick saja, karena dia (Gibran-red) juga gimmick. Sesuatu yang ditanyakan, lalu dianggap bukan itu pertanyaannya, padahal pertanyaan tersebut itu saya katakan ini kok jawabannya receh banget. Saya bilang, saya kembalikan dan serahkan ke moderator. Tidak ada gunanya debat kayak gini. Itu bagian gimmick saja dari debat," tegas Mahfud dalam keterangan persnya kepada sejumlah wartawan.

Baca Juga: Pascapertemuan Prabowo-Surya Paloh, NasDem Tetap Setia ke Pasangan AMIN

Sebelumnya, Gibran sempat mempertanyakan Mahfud soal greenflation ke Mahfud. Pertanyaan itu sempat dijawab oleh Mahfud, namun Gibran memperlihatkan gestur tidak puas atas jawaban tersebut.

"Gini, saya bukan tidak mau menjawab dengan benar. Tapi dia tidak mengerti konsep itu, sehingga dibilang lho kok lain. Sehingga saya bilang dan kembalikan ke moderator saja. Ini nggak bisa dilanjutkan debat begini.

"Karena masalahnya sudah dijawab, lalu dibilang belum dijawab. Kan itu hanya gimmick saja," sambung Mahfud.

Sebelumnya dalam debat, Mahfud mengkritik Gibran dengan menyebut 'pertanyaan receh', sehingga tidak layak dijawab. Momen ini terjadi di sesi tanya jawab Debat Cawapres. Awalnya, Gibran mempertanyakan soal 'Green Inflation' atau Inflasi Hijau.

"Bagaimana cara mengatasi green inflation. Baik, ini tadi tidak saya jelaskan karena beliau seorang profesor. Oke, green inflation ini adalah inflasi hijau, sesimpel itu," tanya Gibran.

Mahfud pun berupaya menjawab pertanyaan tersebut, serta menyinggung recycle, ekologi hingga ekonomi sirkuler. Namun Gibran mengaku tidak puas dengan jawaban tersebut, serta menyebut jawaban dari Mahfud keliru.

"Saya lagi nyari jawaban Prof Mahfud. Saya nyari-nyari di mana jawabannya, kok nggak ketemu. Saya tanya masalah inflasi hijau, kok malah menjelaskan ekonomi hijau. Prof Mahfud yang namanya green inflation itu, inflasi hijau," ucap Gibran.

Gibran pun menanggapi dan mengandaikan inflasi hijau itu dengan permasalahan di negara maju seperti Prancis.

Mendengar penyataan tersebut, Mahfud pun memperlihatkan wajah kesalnya dan menuding Gibran dengan sengaja bertanya untuk menyulitkan lawan debatnya.

"Saya juga ingin mencari tuh. Jawabannya ngawur juga tuh. Gila nih, ngarang-ngarang tidak karuan. Mengkaitkan dengan sesuatu tidak ada. Gitu ya.

"Gini loh. Akademisi itu, gampangnya kalau bertanya yang gitu-gitu itu recehan, recehan, recehan. Oleh sebab itu, tidak layak dijawab menurut saya," tegas Mahfud.

Mahfud pun lantas mengembalikannya ke moderator dan menyebut pertanyaan tersebut tidak pantas dijawab. "Ya emang tidak layak dijawab pertanyaan macam ini. Saya kembalikan, nggak ada gunanya menjawab," tukasnya.

Sebagai informasi, selepas debat pertama pada 12 Desember 2023, debat kedua 22 Desember 2023, dan debat ketiga 7 Januari 2024, KPU menggelar debat keempat yang mempertemukan para cawapres.

Tema debat keempat meliputi energi, sumber daya alam (SDA), pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat. (RMA/DIM)

Baca Juga: Sidang Pleno KPU, Prabowo-Gibran Unggul di Kandang Banteng