CARITAU REMBANG - Tanggapi aduan dari seorang pelajar, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo langsung menindaklanjuti aduan mengenai dugaan pungutan liar yang terjadi pada salah satu SMK Negeri di Kabupaten Rembang.
Aduan pungli tersebut disampaikan langsung oleh sang siswa kepada Ganjar Pranowo ketika memberikan motivasi pada seminar nasional yang dihadiri pelajar dan mahasiswa calon penerima beasiswa pendidikan di Pendapa Kabupaten Rembang, Senin (11/7/2023).
Awalnya Ganjar memanggil sejumlah peserta seminar untuk naik ke panggung yang terdiri dari lima pelajar yang maju ke depan untuk diajak berdialog.
Kelima anak itu berasal dari keluarga nelayan, buruh, dan guru honorer. Ganjar kemudian mulai bertanya ke masing-masing pelajar, mulai dari asal usul keluarga, pekerjaan orang tua masing-masing hingga pada biaya sekolah gratis.
Pada saat itulah, Ganjar mendengar dugaan pungli berkedok infak yang dipungut pihak sekolah dari pelajar yang naik ke atas panggung.
Ditemui usai acara, dilansir dari Antara, Ganjar langsung mengambil tindakan tegas dengan menghubungi pihak sekolah untuk menyelesaikan persoalan itu.
"Jadi kelakuan sekolah yang mengatasnamakan atau mengganti dengan istilah lain, pungutan gak, bayar gak, dan diganti infak menurut saya sama saja. Nanti akan saya selesaikan setelah ini. Langsung saya telepon habis ini," tegasnya.
Terkait dengan aduan pungli itu, Ganjar mengaku senang karena masih ada siswa yang berani dan jujur mengatakan di sekolahnya masih ada praktik pungli. Menurut Ganjar, hal itu adalah sikap kejujuran yang patut untuk dihargai. (IRN)
Baca Juga: Ganjar Pranowo Kunjungi Keuskupan Ruteng
Baca Juga: Mengenal KTP Sakti, Layanan Satset Andalan Ganjar-Mahfud
ganjar pranowo gubernur jawa tengah rembang aduan pengaduan masyarakat pungli dugaan pungli pungli smkn rembang
Kang Mus Preman Pensiun Depresi Dirawat di RSKO
Watim Golkar DKI Rekomendasikan Zaki jadi Bacagub...
Kesiapan Pengamanan Laut saat World Water Forum
Bank Jatim Rilis Kartu Kredit Pemda
Dukung Pencanangan HUT Ke-497 Kota Jakarta, Dishub...