CARITAU SURABAYA - Target siap vaksinasi booster untuk lansia yang ber-KTP Surabaya sebanyak 80.747 lansia. Pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan ketersedian stok vaksin.
“Berdasarkan data vaksin per Jumat 14 Januari 2022, sudah menyasar 15.288 lansia atau sekitar 6,07 persen,” kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi Minggu (16/1/2022).
Cak Eri , panggilan akrab Wali Kota Surabaya itu mengatakan, saat ini Pemkot Surabaya sedang menunggu kedatangan vaksin booster dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Pusat.
“Artinya ini sudah habis, karena untuk booster hanya bisa jenis vaksin Pfizer, Moderna, Astrazeneca. Untuk vaksin booster, ketersediaan masih menunggu dropping alokasi dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat,” jelas Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya.
Cak Eri menambahkan terkait ketersediaan vaksin untuk dosis satu dan dua di Kota Surabaya cukup aman, yakni sebanyak 11.000 dosis vaksin dengan jenis vaksin Sinovac.
“Tapi booster ketiga tidak, kalau hari ini terkirim lagi maka kita bisa lakukan vaksinasi pada hari Senin. Sedangkan pelaksanaan vaksin booster untuk masyarakat umum masih menunggu surat edaran resmi dan petunjuk teknis dari Kemenkes RI,” katanya.
Sementara untuk memudahkan warga Surabaya yang ingin mengetahui jadwal vaksin dosis satu dan dosis dua, hingga vaksin booster (dosis ketiga) bisa mengakses website lawancovid-19.surabaya.go.id.
“Secara umum orang bisa melihat, ada jadwal vaksin, nama dan lokasi vaksin. Jadi tidak perlu khawatir warga Surabaya tidak mendapat vaksin booster,” kata Cak Eri.
Dari pengalaman sebelumnya saat vaksinasi dosis satu dan dua, beberapa warga Kota Surabaya ada yang bingung mencari jadwal vaksinasi. Bahkan, tidak sedikit warga Kota Pahlawan yang antusias dengan menunggu antrian demi mendapatkan vaksin.
“Dari pengalaman itulah kita meluncurkan LawanCovid, sehingga camat dan lurah nanti tidak perlu woro-woro lagi, dengan adanya data nama-nama yang terjadwal maka itu yang diundang,” katanya.
Begitu pula dengan lansia yang akan mengantri vaksin booster. Nantinya, sebelum datang ke balai RW terdekat, nama lansia yang akan menerima vaksin booster secara otomatis terjadwal di dalam website LawanCovid.
Selain itu, jika para lansia tidak datang ke Balai RW untuk melakukan vaksinasi booster, maka pihak puskesmas setempat akan melakukan vaksinasi booster secara door to door atau mendatangi rumah lansia, sesuai daftar yang ada di website LawanCovid.
“Jadi, melalui Surabaya LawanCovid, nanti sudah ada nama-nama lansia untuk datang ke balai RW. Kalau tidak bisa datang, kami lakukan door to door,” pungkas Cak Eri. (HAP)
Viral! Video Oknum Relawan Paslon Kotabaru 02 H Fa...
Perkuat Pengamanan Pilkada DKI Jakarta, Pj Teguh B...
Pj Teguh Pastikan Komitmen Forkopimda Sukseskan Pi...
Stiker Pilkada Jakarta 2024 Tuai Protes PDIP, Ini...
PT KAI Lakukan Perawatan Rel Jelang Libur Nataru 2...